KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama Oktober ini, ada beberapa saham yang mampu memberikan imbal hasil yang fantastis bagi pemegang saham. Meski begitu, saat ini bukan lagi waktu yang tepat bagi investor ataupun trader untuk mengakumulasi saham-saham tersebut. Walau pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) cenderung stagnan selama Oktober, terdapat beberapa saham yang mampu memberikan imbal hasil hampir 50% sepanjang Oktober ini. Saham-saham tersebut bahkan berhasil mencetak harga tertinggi sepanjang sejarah pada bulan ini. Beberapa saham tersebut diantaranya saham PT Indospring Tbk (INDS), PT Bayan Resources Tbk (BYAN), PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS), PT Wicaksana Overseas International Tbk (WICO), PT Protech Mitra Perkasa Tbk (OASA), PT Ateliers Mecaniques D Indonesie Tbk (AMIN), PT Majapahit Inti Corpora Tbk (AKSI), PT Nusantara Infrastructure Tbk (META), dan Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP). Saham-saham ini bisa memberikan imbal hasil hingga 47,54% sekaligus menyentuh rekor harga tertinggi sepanjang tahun ini.
Saham-saham pencetak rekor sudah jenuh beli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selama Oktober ini, ada beberapa saham yang mampu memberikan imbal hasil yang fantastis bagi pemegang saham. Meski begitu, saat ini bukan lagi waktu yang tepat bagi investor ataupun trader untuk mengakumulasi saham-saham tersebut. Walau pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) cenderung stagnan selama Oktober, terdapat beberapa saham yang mampu memberikan imbal hasil hampir 50% sepanjang Oktober ini. Saham-saham tersebut bahkan berhasil mencetak harga tertinggi sepanjang sejarah pada bulan ini. Beberapa saham tersebut diantaranya saham PT Indospring Tbk (INDS), PT Bayan Resources Tbk (BYAN), PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS), PT Wicaksana Overseas International Tbk (WICO), PT Protech Mitra Perkasa Tbk (OASA), PT Ateliers Mecaniques D Indonesie Tbk (AMIN), PT Majapahit Inti Corpora Tbk (AKSI), PT Nusantara Infrastructure Tbk (META), dan Mitrabara Adiperdana Tbk (MBAP). Saham-saham ini bisa memberikan imbal hasil hingga 47,54% sekaligus menyentuh rekor harga tertinggi sepanjang tahun ini.