KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam sebulan perdagangan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 4,80%. Namun, investor asing masih melepas kepemilikannya di saham-saham domestik. Tercatat, aksi jual bersih (net sell) asing mencapai Rp 5,73 triliun dalam jangka waktu sebulan. Bersamaan, asing juga melepas kepemilikannya di saham perbankan penghuni Indeks LQ45. Di saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), asing mencatatkan net sell senilai Rp 1,12 triliun. Saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) juga mencatatkan net sell masing-masing senilai Rp 638,6 miliar dan Rp 484,9 miliar. Pun demikian dengan saham PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) yang mencatatkan net sell hingga Rp 219,91 miliar dalam sebulan perdagangan. Analis Senior Sucor Sekuritas Edward Lowis menilai, dilepasnya saham-saham kelas kakap ini kemungkinan karena investor asing yang cenderung risk-off dengan masih banyaknya faktor ketidakpastian menjelang tutup tahun.
Saham-saham perbankan dijual asing, hanya saham ini yang masih mencatat net buy
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam sebulan perdagangan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 4,80%. Namun, investor asing masih melepas kepemilikannya di saham-saham domestik. Tercatat, aksi jual bersih (net sell) asing mencapai Rp 5,73 triliun dalam jangka waktu sebulan. Bersamaan, asing juga melepas kepemilikannya di saham perbankan penghuni Indeks LQ45. Di saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), asing mencatatkan net sell senilai Rp 1,12 triliun. Saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) juga mencatatkan net sell masing-masing senilai Rp 638,6 miliar dan Rp 484,9 miliar. Pun demikian dengan saham PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) yang mencatatkan net sell hingga Rp 219,91 miliar dalam sebulan perdagangan. Analis Senior Sucor Sekuritas Edward Lowis menilai, dilepasnya saham-saham kelas kakap ini kemungkinan karena investor asing yang cenderung risk-off dengan masih banyaknya faktor ketidakpastian menjelang tutup tahun.