KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) terjadi transaksi tutup sendiri (crossing saham) di pasar negosiasi. Berdasarkan data RTI, nilai transaksi tersebut Rp 458,7 miliar pada Kamis (12/9). 

Transaksi di pasar negosiasi saham emiten menara ini terjadi sebanyak sembilan kali dalam dua tahap. Tahap pertama dilakukan pada pukul 11.30 WIB oleh broker berkode DX alias PT Bahana Sekuritas. Total nilai transaksi Bahana dilakukan 27.000 lot alias 2,7 juta saham. Harga transaksi pertama di Rp 650 per saham sebanyak 13.500 lot sehingga nilai transaksi Rp 877,5 juta. Dan transaksi kedua di harga Rp 645 per saham dengan nilai transaksi Rp 870,75 juta. 

Tahap kedua dilakukan sebanyak tujuh transaksi. Tapi harga transaksi dilakukan di harga yang sama yakni di Rp 620. Transaksi ini melibatkan 7,37 juta lot atau sebanyak 737 juta saham. Sehingga nilai transaksi Rp 456,9 miliar. 

Broker yang terlibat dalam transaksi beli diantaranya, PT UOB Kay Hian (AI), PT BCA Sekuritas (SQ), PT JP Morgan Securities Indonesia (BK) dan PT DBS Vickers Securities Indonesia (DP). Nah untuk broker yang melakukan transaksi jual hanya satu yakni PT JP Morgan Securities Indonesia. 

Wakil Direktur Utama TOWR Adam Gifari mengaku tidak mengetahui transaksi negosiasi tersebut. "Saya juga tidak mendengar apa-apa dari pemegang saham manapun yang melakukan transaksi ini," tegas dia kepada KONTAN, Kamis (12/9). Dia juga tidak berjanji akan mengetahui siapa yang melakukan transaksi ini. 

Hingga 31 Agustus 2019, saham TOWR dimiliki oleh PT Sapta Adhikari sebanyak 50,01% sedangkan sisanya 49,99% dimiliki oleh publik. Pada akhir perdagangan Kamis (12/9), harga saham anggota indeks Kompas100 ini, turun 0,78% di Rp 640 per saham. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Avanty Nurdiana