Saham sektor aneka industri paling terkoreksi



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi setelah bergerak dengan volatilitas tinggi hari ini. Indeks naik sebesar -35 poin (-0,67%) ke 5.279 setelah bergerak di antara 5.254-5.314. Sebanyak 107 saham naik, 167 saham turun, 110 saham tidak bergerak, dan 167 saham tidak ditransaksikan.

Berdasarkan closed market Mandiri Sekuritas yang diterima KONTAN, hari ini Kamis (5/2), investor membukukan transaksi sebesar Rp6,88 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp5,63 triliun dan transaksi negosiasi Rp1,24 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp44,43 miliar.

Sebanyak tujuh sektor turun, dipimpin oleh sektor aneka industri yang terkoreksi -1,98% dan sektor barang konsumsi yang melemah -1,29%.


Saham di sektor aneka industri yang paling terkoreksi adalah PT Indo-Rama Synthetics Tbk (INDR, Rp750) yang turun -9,64% dan PT Apac Citra Centertex Tbk (MYTX, Rp104) yang turun -5,45%. Di sektor barang konsumsi, saham yang paling melemah adalah PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR, Rp35.250, NEUTRAL, TP Rp38.500) sebesar -3,16% dan PT Mandom Indonesia Tbk (TCID, Rp18.000) sebesar -2,7%.

Dari Asia, mayoritas indeks saham terkoreksi. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang turun sebesar -0,98% dan indeks Kospi di Korsel sebesar -0,51%, sedangkan indeks Hang Seng di Hong Kong menguat sebesar +0,35%.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga terkoreksi sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun -0,56%, DAX di Jerman melemah -0,18%, dan CAC di Prancis terkoreksi -0,5%.

Di pasar valas, nilai tukar rupiah terkoreksi tipis sebesar -4 poin (-0,03%) ke Rp12.634 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp12.625-Rp12.661 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto