JAKARTA. Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) akhirnya mencabut suspensi perdagangan efek PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP). Hal ini dilakukan setelah perseroan menggelar public expose (PE) insidentil, kemarin (3/7).

Arif M Prawirawinata, Pjs Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Non Group BEI mengatakan, pencabutan suspensi perdagangan dilakukan di seluruh pasar mulai sesi I perdagangan hari ini (4/7).

"Bursa meminta kepada pihak yang berkepentingan selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan terkait SIAP," jelasnya dalam pernyataan resmi.

Bakti BCA Hadir Langsung Salurkan Bantuan Kemanusiaan Bagi Korban Bencana di Sumatra

Seperti diketahui, melalui persetujuan pemegang saham, SIAP bisa merealisasikan rencana rights issue yang nilainya mencapai Rp 4,68 triliun. Aksi korporasi ini dilakukan guna mengubah haluan bisnis dari produsen berbasi non-woven menjadi perusahaan batubara.

Entitas dengan bisnis baru itu pun masuk ke dalam SIAP. Perusahaan itu adalah RITS Ventures Limited, pemilik PT Wana Bara Prima Coal, induk dari PT Indo Wana Bara Mining Coal (IWBMC). Keputusan ini diambil lantaran bisnis SIAP yang sulit menanjak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News