KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) diprediksi akan lebih likuid ke depannya. Sebab, emiten ini telah memperoleh restu untuk melakukan aksi korporasi pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:2. Sehingga, setiap satu saham dengan nilai nominal Rp 100 akan menjadi dua saham dengan nilai nominal Rp 50. Dalam catatan Kontan.co.id, kemungkinan stock split ini akan dilaksanakan pada bulan September 2020. SIDO menggelar stock split untuk meningkatkan likuiditas sahamnya, khususnya bagi investor ritel. Analis Philip Sekuritas Anugerah Zamzami Nasr mengatakan, saham SIDO masih akan memiliki prospek yang positif. Dia menambahkan, aksi korporasi stock split ini akan meningkatkan likuiditas SIDO.
Saham SIDO stock split, analis: Tunggu koreksi dan buy on weakness untuk koleksi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) diprediksi akan lebih likuid ke depannya. Sebab, emiten ini telah memperoleh restu untuk melakukan aksi korporasi pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:2. Sehingga, setiap satu saham dengan nilai nominal Rp 100 akan menjadi dua saham dengan nilai nominal Rp 50. Dalam catatan Kontan.co.id, kemungkinan stock split ini akan dilaksanakan pada bulan September 2020. SIDO menggelar stock split untuk meningkatkan likuiditas sahamnya, khususnya bagi investor ritel. Analis Philip Sekuritas Anugerah Zamzami Nasr mengatakan, saham SIDO masih akan memiliki prospek yang positif. Dia menambahkan, aksi korporasi stock split ini akan meningkatkan likuiditas SIDO.