KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) menempati posisi pertama dalam daftar top losers alias saham dengan penurunan harga paling besar selama seminggu ke belakang. Per perdagangan Kamis (25/7), saham FREN telah turun 34,84% ke level Rp 202 per saham dalam waktu sepekan. Penurunan harga saham yang cukup signifikan terjadi pada perdagangan Selasa (23/7) dan Rabu (24/7). Pada penutupan perdagangan Rabu, harga saham FREN berakhir di zona merah di posisi Rp 200 per saham atau menurun 13,04%. Baca Juga: Sejak awal tahun 2019, FREN sudah bangun lebih dari 3.000 BTS 4G baru
Sementara itu, pada perdagangan Selasa (23/7), saham FREN ditutup pada level Rp 230 per saham atau menurun 24,84%. Investor asing dalam sepekan terakhir sudah membukukan jual bersih senilai Rp 130,07 miliar. Analis Kresna Sekuritas Etta Rusdiana mengatakan, penurunan saham FREN ini kemungkinan disebabkan oleh aksi profit taking. Alasannya, harga saham FREN sudah naik signifikan, yakni meningkat 158,97% secara year to date hingga perdagangan Kamis (25/7). Baca Juga: Dibuang investor asing, saham FREN menempati urutan teratas di daftar top losers