KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) resmi mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (17/12/2025). Pada hari pertama perdagangan, saham SUPA langsung mencetak auto reject atas (ARA). Saham SUPA ditutup menguat 24,41% atau naik 155 poin ke level Rp 790 per saham. Investment Analyst Edvisor Profina Visindo Indy Naila menilai, respons positif pasar terhadap saham SUPA didorong oleh kombinasi faktor fundamental, valuasi, serta kekuatan ekosistem pemegang saham strategis perseroan. Menurut Indy, secara valuasi, price to book value (PBV) SUPA berada di kisaran 3 kali sampai 4 kali, sejalan dengan rata-rata saham bank digital lainnya yang juga diperdagangkan pada level premium. Dari sisi fundamental, SUPA mencatat pertumbuhan pendapatan bunga yang agresif seiring ekspansi kredit, didukung rasio permodalan (CAR) dan net interest margin (NIM) yang relatif tinggi.
Saham Superbank (SUPA) Langsung ARA di Hari Pertama Listing, Ini Kata Analis
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) resmi mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (17/12/2025). Pada hari pertama perdagangan, saham SUPA langsung mencetak auto reject atas (ARA). Saham SUPA ditutup menguat 24,41% atau naik 155 poin ke level Rp 790 per saham. Investment Analyst Edvisor Profina Visindo Indy Naila menilai, respons positif pasar terhadap saham SUPA didorong oleh kombinasi faktor fundamental, valuasi, serta kekuatan ekosistem pemegang saham strategis perseroan. Menurut Indy, secara valuasi, price to book value (PBV) SUPA berada di kisaran 3 kali sampai 4 kali, sejalan dengan rata-rata saham bank digital lainnya yang juga diperdagangkan pada level premium. Dari sisi fundamental, SUPA mencatat pertumbuhan pendapatan bunga yang agresif seiring ekspansi kredit, didukung rasio permodalan (CAR) dan net interest margin (NIM) yang relatif tinggi.