Saham Surya Permata Andalan (NATO) Bisa Ditransaksikan Lagi Hari Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka gembok perdagangan saham PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO) untuk hari ini setelah suspensi sehari. Kemarin, BEI menyetop perdagangan saham NATO untuk cooling down setelah terjadi penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham NATO.

"Suspensi atas perdagangan saham Surya Permata Andalan (NATO) di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 9 November 2023," kata Zakky Ghufron, PH Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI dan Yayuk Sri Wahyuni, PH Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI dalam pengumuman bursa, Rabu (8/11).

BEI memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham Surya Permata Andalan (NATO) pada perdagangan tanggal 8 November 2023 di pasar reguler dan pasar tunai.


Suspensi bertujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasi di saham NATO.

Baca Juga: Jeblok ke Level Terendah Sejak IPO, Saham Surya Permata Andalan (NATO) Kena Suspensi

Pada perdagangan Selasa (7/11), harga saham NATO turun 15,29% ke Rp 133 per saham. Ini adalah harga terendah saham NATO sejak pencatatan perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 18 Januari 2019. 

Harga saham terakhir NATO ini hanya lebih tinggi ketimbang harga initial public offering (IPO) yang saat itu sebesar Rp 103 per saham.

Dalam empat hari perdagangan sebelumnya, harga saham NATO mentok di auto rejection bawah (ARB) dengan penurunan sekitar 25% per hari sejak 1 November 2023.

Dalam lima hari perdagangan hingga kemarin, harga saham NATO mencatat penurunan total 72,74%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati