Saham Telefast Indonesia (TFAS) berpotensi menguat dalam jangka pendek



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) menguat 8,56% ke harga Rp 5.200 per saham pada Jumat (24/9). Dalam sebulan terakhir harga saham TFAS justru turun 32,03%. Namun jika kembali dilihat sejak awal tahun, harga saham TFAS sudah melejit 2.788,89%.

Terkait hal ini, Presiden Direktur Telefast Indonesia Jody Hedrian mengungkapkan, pihaknya belum memiliki rencana aksi korporasi dalam waktu dekat.

Dihubungi secara terpisah, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menjelaskan, secara teknikal saham TAST berpeluang menguat dalam jangka pendek. “Hal ini nampak dari MACD dan stochasticnya, yang harus diperhatikan adalah support di Rp 4.670 dan resistance kuat di Rp 8.230,” terang Herditya, Jumat (24/9).

Baca Juga: Telefast (TFAS) terus menambah jaringan drop point

 
TFAS Chart by TradingView

Herditya menuturkan, pergerakan saham TFAS masih terbatas penguatannya selama belum mampu menembus level resistance tersebut.

Apabila investor ingin masuk, dia menyarankan agar investor tetap mencermati dari sisi volume perdagangan dan support. Pelaku pasar juga bisa melakukan trading buy dengan target Rp 6.030-Rp 6.450 terlebih dahulu.

Baca Juga: Telefast Indonesia (TFAS) targetkan 15.000 drop point tahun 2021, simak strateginya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati