JAKARTA. Saham PT Timah (TINS) mengalami kemelorotan paling besar dalam tiga bulan terakhir sore ini. Pada pukul 15.45, saham TINS melorot 2,53% menjadi Rp 3.850. Sebelumnya, saham TINS sempat tergerus 3,6% menjadi Rp 2.700 Penurunan harga saham ini disinyalir akibat anjloknya harga kontrak timah di London kemarin. Hal itu berdampak pada muramnya outlook kinerja perusahaan timah terbesar di Indonesia itu ke depannya. Kendati begitu, analis pasar modal dari AmCapital Janson Nasrial berpendapat, saham TINS layak koleksi karena harga timah berpotensi untuk naik tahun ini. "Permintaan dari China untuk basic metal cukup tinggi seiring dengan pertumbuhan ekonominya sebesar 9% hingga 10%," jelasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Saham TINS merosot ke level terendah dalam 3 bulan
JAKARTA. Saham PT Timah (TINS) mengalami kemelorotan paling besar dalam tiga bulan terakhir sore ini. Pada pukul 15.45, saham TINS melorot 2,53% menjadi Rp 3.850. Sebelumnya, saham TINS sempat tergerus 3,6% menjadi Rp 2.700 Penurunan harga saham ini disinyalir akibat anjloknya harga kontrak timah di London kemarin. Hal itu berdampak pada muramnya outlook kinerja perusahaan timah terbesar di Indonesia itu ke depannya. Kendati begitu, analis pasar modal dari AmCapital Janson Nasrial berpendapat, saham TINS layak koleksi karena harga timah berpotensi untuk naik tahun ini. "Permintaan dari China untuk basic metal cukup tinggi seiring dengan pertumbuhan ekonominya sebesar 9% hingga 10%," jelasnya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News