Saham TMPI keluar dari zona saham gocap



JAKARTA. Saham PT Sigmagold Inti Perkasa Tbk (TMPI) tiba-tiba bergerak. Bahkan, saham emiten tambang emas tersebut keluar dari zona saham gocap.

Pada perdagangan Selasa, (24/1), saham TMPI sempat menyentuh level tertingginya, Rp 67 per saham. Namun, sore harinya, saham tersebut ditutup pada level Rp 61 per saham.

Pergerakan ini lantaran muncul rumor di pasar jika TMPI bakal memulai eksplorasi tambang emasnya di kawasan Sumatra Barat.


Seperti diketahui, TMPI beberapa waktu lalu mengakuisisi tambang emas yang memiliki IUP lebih dari 5.000 hektar (ha) di Sumatra Barat. Artinya, perseroan saat ini menguasai dua tambang emas di Sumatera Barat, yang terdiri dari tambang emas primer dan tambang emas aluvial.

Kabarnya, kandungan emas di lokasi tersebut memiliki kandungan terbaik. Hasil uji kandungan di lahan tersebut mengandung unsur logam emas sekitar 96% di luar logam lainnya seperti perak, besi dan lainnya.

Sekretaris Perusahaan TMPI, Mohammad Noor Syahriel menampik rumor ini saat dimintai konfirmasinya oleh KONTAN. Perseroan memang bakal mulai melakukan eksplorasi, tapi tidak untuk waktu dekat ini.

Perseroan saat ini tengah mengurus perizinan amdal. "Jika sesuai rencana, bulan depan mau sidang ketiga," imbuh Syahriel.

Jika proses ini selesai, baru dilanjutkan ke tahapan berikutnya yakni mengurus IUP-OP. Jadi, tambang tersebut baru bisa dieksplorasi untuk kemudian berproduksi secara komersial paling cepat akhir semester I nanti.

"Kami usahakan masih sesuai jadwal itu," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie