KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Widiant Jaya Krenindo Tbk (WIDI) buka suara terkait volatilitas transaksi yang menyebabkan saham WIDI mendapatkan suspensi dari Bursa Efek Indonesia (BEI).

Saham WIDI sempat kena suspensi oleh BEI pada 9 Oktober dalam rangka cooling down karena terjadi penurunan harga kumulatif yang signifikan. Pada 10 Oktober, suspensi tersebut pun dicabut.

Terkait hal tersebut, Direktur Utama WIDI Bernard Widianto mengatakan, pihaknya tidak mengetahui adanya informasi atau fakta material yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan atau keputusan investasi pemodal.

“Manajemen tidak mengetahui informasi atau fakta material lain yang dapat mempengaruhi nilai efek perusahaan ataupun keputusan investasi pemodal,” ujarnya dalam keterbukaan informasi, dilansir Jumat (13/10).

Baca Juga: Resmi Listing di Bursa, Widiant (WIDI) Genjot Ekspansi Area Bisnis

Bernard memaparkan, saat ini tidak terdapat informasi, fakta, atau kejadian yang belum diungkapkan WIDI kepada publik yang dapat mempengaruhi harga efek serta kelangsungan hidup perseroan.

Manajamen WIDI juga tidak mengetahui adanya aktivitas pemegang saham tertentu yang berpotensi menyebabkan volatilitas harga saham mereka.

“Sampai saat ini, kami tidak memiliki rencana untuk melakukan tindakan korporasi, termasuk rencana korporasi yang akan berakibat terhadap pencatatan saham di BEI,” papar dia.

WIDI baru saja melantai di BEI pada 10 Juli 2023. Perseroan menetapkan harga initial public offering (IPO) di level Rp 100 per saham.

Saat ini, saham WIDI berada di level Rp 45 per saham, turun 8,16% dari perdagangan kemarin. Melansir RTI, Jumat (13/10), saham WIDI turun 31,82% dalam seminggu dan 70,97% dalam sebulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati