Saham YG Entertainment membuka tahun 2020 dengan manis



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham YG Entertainment membuka perdagangan tahun 2020 dengan mantap. Kamis (2/1), saham agensi boyband Bigbang tersebut berhasil menguat 0,55% menjadi KRW 27.500 per saham.

Meski begitu, jika dihitung sejak persis setahun lalu (2 Januari 2019) saham YG Entertainment sudah merosot sampai sedalam 40,1%. Saat itu harga saham YG Entertainment ada di KRW 45.900.

Baca Juga: Sisi gelap K-Pop, dari skandal hingga tragedi


Debut awal tahun saham YG Entertainment ini mestinya menggembirakan bagi penggemar. Terlebih, agensi ini sedang diterpa kabar miring kepergian salah satu artisnya, Lee Hi. Setelah delapan tahun bernaung di bawah payung YG Entertainmernt, Lee Hi tidak memperbarui kontrak.

Harga saham YG Entertainment sebetulnya sempat merosot hingga KRW 26.500 per saham. Untunglah, harga berangsur membal ke atas lagi, bahkan sempat menyentuh harga tertinggi harian di KRW 27.700 per saham. 

Baca Juga: Banyak skandal, penjualan album YG Entertainment turun dari posisi 3 besar

Para fans YG Entertainment bisa berharap saham bisnis hiburan kondang dari Korea Selatan ini punya prospek cemerlang tahun ini, meski masih jauh di bawah harga setahun lalu.

Asal tahu saja, harga penutupan YG Entertainment hari ini merupakan harga penutupan tertinggi selama lima setengah bulan belakangan.

Terakhir kali harga saham YG Entertainment melampaui harga penutupan hari ini adalah pada 22 Juli 2019 lalu. Saat itu saham YG Entertainment ditutup pada harga KRW 27.750, meski kala itu dalam tren menurun.

Editor: Hasbi Maulana