Sahid bidik pertumbuhan bisnis 20% di akhir 2017



JAKARTA. PT Hotel Sahid Jaya Tbk (SHID) menargetkan pertumbuhan hotel di semester kedua nanti bisa lebih baik dari paruh pertama tahun ini. Sebab di periode tersebut ada musim Lebaran dan libur sekolah selain nantinya liburan akhir tahun ini.

Menurut Vivi Herlambang, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Hotel Sahid Jaya, biasanya jelang Lebaran ini, beberapa hotel kelolaan Sahid mengalami lonjakan tingkat hunian. Seperti yang ada di Solo, Malang, Pekalongan, Yogyakarta dan Puncak. Sayang, ia tidak merinci besaran tingkat okupansi di periode hari raya tersebut. "Karena untuk orang-orang liburan," tutur Vivi kepada KONTAN, Minggu (4/6).

Selain dari tambahan okupansi di periode liburan nanti, Sahid jaya juga berharap pendapatan bisnis dari adanya tambahan hotel. Soalnya, perusahaan ini bersiap menambah dua hotel anyar lagi. Yakni yang ada di Banyuwangi dalam waktu dua atau tiga bulan mendatang, serta Sahid Parkland Serpong pada Desember nanti. Adapun hingga semester satu ini, Sahid sudah memiliki 23 hotel. Sehingga di akhir tahun ini, jumlah hotel Sahid mencapai 25 hotel.


Di Serpong, Sahid menjalin kerjasama dengan pemilik hotel sebeluknya yakni PT Trimitra Propetindo. Sayang Vivi tidak merinci jenis kerjasama tersebut. Adapun di Banyuwangi, perusahaan ini bekerjasama dengan pemerintah daerah setempat.

Nah, lewat upaya ini, Sahid berharap bisa mencatatkan pertumbuhan bisnis hingga 20% akhir 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon