Sajian ekonomi Jepang terbangkan sterling dari yen



JAKARTA. Sajian data ekonomi Jepang yang kurang memuaskan pasar, memberikan berhasil mengokohkan posisi mata uang Inggris, poundsterling. Pound terlihat berhasil mengguli yen. Mengutip Bloomberg, Senin (13/3) pukul 19.11 wib, pasangan mata uang GBP/JPY mengalami penguatan 0,36% ke level 140,136 dari hari kemarin.

Suluh Adil Wicaksono, analis PT Cerdas Indonesia Berjangka melihat sejak pembukaan perdagangan hari ini (13/3) kecenderungan penguatan memang sudah terlihat pada pasangan mata uang GBP/JPY. Menurutnya tampilan data ekonomi Jepang yang tidak terlalu bagus telah membuat pound berhasil lebih unggul.

“Sepinya data Inggris dan negatifnya data Jepang membuat poundsterling terlihat lebih perkasa,” terangnya kepada KONTAN, Senin (13/3).


Angka pemesanan mesin bulan Februari mengalami penurunan signifikan dari 6,7% menjadi – 3,2%. Sedangkan aktivitas industri bulan Februari di Jepang walaupun mengalami perbaikan tetapi hasilnya masih dibawah ekspektasi pasar. Awalnya diharapkan aktivitas industri akan membaik dari bulan Januari di level – 0,3% ke 0,2%, tetapi kenyataannya hanya mencapai level 0,0%.

Padahal sebenarnya secara fundamental Inggris tidak mengantongi sentimen positif. Beberapa data ekonomi yang dirilis pekan lalu hasilnya juga terlihat mengecewakan. Ditambah lagi Inggris masih mendapatkan tekanan dari proses Brexit.

“Ini hanya teknikal rebound pasca penurunan tajam beberapa hari terakhir,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia