KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Saka Energi Indonesia, anak usaha PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) akan mendapatkan tambahan produksi minyak dari Sidayu dan West Pangkah. Kedua lapangan tersebut akan mulai menyeburkan minyak pada kuartal II-2019. Produksi Saka Energi pada tahun 2018 sebanyak 49.613 barrels of oil equivalent per day (boepd), atau lebih rendah dibandingkan dengan produksi 2017 sebanyak 51.393 boepd. Hal ini karena ada dua blok yang dikembalikan, Blok Sanga-Sanga dan Southeast Sumatra. Meski melepas dua blok migas, Saka mendapat keuntungan dari Blok Muara Bakau yang sudah beroperasi. Tumbur Parlindungan Direktur Utama Saka Energi Indonesia mengungkapkan, laba bersih yang diperoleh pada tahun lalu karena faktor harga minyak yang naik dan efisiensi.
Saka Energi: Lapangan Sidayu dan West Pangkah produksi kuartal II-2020
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Saka Energi Indonesia, anak usaha PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) akan mendapatkan tambahan produksi minyak dari Sidayu dan West Pangkah. Kedua lapangan tersebut akan mulai menyeburkan minyak pada kuartal II-2019. Produksi Saka Energi pada tahun 2018 sebanyak 49.613 barrels of oil equivalent per day (boepd), atau lebih rendah dibandingkan dengan produksi 2017 sebanyak 51.393 boepd. Hal ini karena ada dua blok yang dikembalikan, Blok Sanga-Sanga dan Southeast Sumatra. Meski melepas dua blok migas, Saka mendapat keuntungan dari Blok Muara Bakau yang sudah beroperasi. Tumbur Parlindungan Direktur Utama Saka Energi Indonesia mengungkapkan, laba bersih yang diperoleh pada tahun lalu karena faktor harga minyak yang naik dan efisiensi.