JAKARTA. Harga minyak yang masih tertekan membuat perusahaan migas terus mengatur portofolio bisnis. Salah satunya, PT Saka Energi Indonesia yang berencana menambah portofolio dengan mengakusisi beberapa blok migas di dalam dan luar negeri. Chief Operation and Commercial Officer Saka Energi Tumbur Parlindungan mengatakan, saat ini, pihaknya telah melihat data room sejumlah blok migas, seperti Blok B South Natuna yang dioperatori oleh ConocoPhillips (COPI), Blok South Sumatera yang dioperatori oleh Cnooc, dan Blok Bentu milik PT Energi Mega Persada (EMP). Selain blok di dalam negeri, Saka juga mengincar sejumlah blok migas yang ada di Amerika. Tumbur beralasan, pemilihan blok migas di Amerika karena dianggap lebih murah dan memiliki stabilitas ekonomi serta politik yang bagus.
Saka incar akuisisi sejumlah Blok Migas
JAKARTA. Harga minyak yang masih tertekan membuat perusahaan migas terus mengatur portofolio bisnis. Salah satunya, PT Saka Energi Indonesia yang berencana menambah portofolio dengan mengakusisi beberapa blok migas di dalam dan luar negeri. Chief Operation and Commercial Officer Saka Energi Tumbur Parlindungan mengatakan, saat ini, pihaknya telah melihat data room sejumlah blok migas, seperti Blok B South Natuna yang dioperatori oleh ConocoPhillips (COPI), Blok South Sumatera yang dioperatori oleh Cnooc, dan Blok Bentu milik PT Energi Mega Persada (EMP). Selain blok di dalam negeri, Saka juga mengincar sejumlah blok migas yang ada di Amerika. Tumbur beralasan, pemilihan blok migas di Amerika karena dianggap lebih murah dan memiliki stabilitas ekonomi serta politik yang bagus.