Jakarta. Jangan anggap sepele kesehatan gigi dan mulut. Pasalnya, sakit di bagian gigi bisa berkaitan dengan berbagai penyakit lain yang lebih berat. Menurut Prevention.com, ada empat penyakit yang diduga berkaitan dengan penyakit gigi. 1. Alzheimer
Dalam penelitian terbaru yang dipublikasikan di jurnal PLoS ONE, periodontitis atau penyakit gusi yang serius berkaitan dengan penurunan kemampuan kognitif dan memperparah demensia Alzheimer. Orang yang mengalami periodontitis mengalami penurunan kognitif enam kali lebih cepat dibanding mereka yang tidak. Peneliti percaya, bakteri periodontal yang menyebabkan peradangan gusi bisa mempercepat perkembangan demensia. 2. Stroke Orang-orang yang mengalami perdarahan intraserebral atau semburan darah ke dalam jaringan otak dimungkinkan memiliki jenis bakteri tertentu di air liur mereka. Seperti ditulis dalam jurnal Scientific Reports, bakteri itu disebut cnm-positif S. mutans. Menurut studi terbaru, pada orang yang memiliki jenis stroke itu, setelah diperiksa, sebanyak 6% positif ada jenis bakteri tersebut. Bakteri itu tak hanya menyebabkan masalah kesehatan gigi dan mulut, seperti penyakit gusi dan gigi berlubang, tetapi juga dapat mengikat pembuluh darah. Kemudian meresap ke dalam pembatas darah dan otak sehingga menyebabkan perdarahan. 3. Penyakit jantung Menurut American Heart Association, penyakit gusi memang berkaitan dengan penyakit jantung. Penelitian Universitas Florida yang dipresentasikan dalam American Society for Microbiology menunjukkan, ada bakteri penyebab penyakit gusi yang ditemukan sama dengan di jantung. Dalam penelitian pada tikus, bakteri dalam mulut yang menyebabkan penyakit gusi juga ditemukan dalam aliran darah tikus. Hal ini menjadi faktor risiko penyakit jantung yang jarang diketahui. 4. Radang sendi
Sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal PLOS Pathogens menunjukkan, kesamaan bakteri yang menyebabkan penyakit periodontal, Porphyromonas gingivalis dan rheumatoid arthritis. Bahkan, bakteri itu disebut dapat memperparah penyakit dan kehancuran tulang rawan. Para peneliti dari Universitas Louisville percaya, P. gingivalis dapat menghasilkan enzim tertentu yang memengaruhi sistem kekebalan tubuh. (Dian Maharani) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Adi Wikanto