KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan menertibkan ratusan kapal yang bersandar di Pelabuhan Benoa, Bali. Penertiban kapal ini dalam rangka penyelenggaraan acara Internasional Monetary Fund (IMF) - World Bank (WB) Annual Meeting yang akan diselenggarakan di Bali, bulan Oktober mendatang. Deputi III Bidang Infrastruktur Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemko Maritim), Ridwan Djamaluddin mengatakan, terdapat 222 kapal yang bersandar di Pelabuhan Benoa yang masih belum ditertibkan. Ini akan mengganggu pemandangan pada saat delegasi melintasi jembatan Teluk Benoa. “Kami lakukan supaya pelabuhannya aman dan lebih rapi. Kami mau rapi pada waktu acara pertemuan IMF-Bank Dunia," ujarnya seusai rapat di Kemko Maritim, Senin (20/8)
Sambut pertemuan IMF-Bank Dunia, kapal di Pelabuhan Benoa ditertibkan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan menertibkan ratusan kapal yang bersandar di Pelabuhan Benoa, Bali. Penertiban kapal ini dalam rangka penyelenggaraan acara Internasional Monetary Fund (IMF) - World Bank (WB) Annual Meeting yang akan diselenggarakan di Bali, bulan Oktober mendatang. Deputi III Bidang Infrastruktur Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemko Maritim), Ridwan Djamaluddin mengatakan, terdapat 222 kapal yang bersandar di Pelabuhan Benoa yang masih belum ditertibkan. Ini akan mengganggu pemandangan pada saat delegasi melintasi jembatan Teluk Benoa. “Kami lakukan supaya pelabuhannya aman dan lebih rapi. Kami mau rapi pada waktu acara pertemuan IMF-Bank Dunia," ujarnya seusai rapat di Kemko Maritim, Senin (20/8)