Samera Propertindo gandeng Kani Jaya Sentosa bangun perumahan 20 ha di Medan



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pengembang Samera Propertindo telah menyiapkan sejumlah langkah strategis dalam rangka pengembangan bisnis tahun 2020. Salah satunya dengan menggandeng PT Kani Jaya Sentosa untuk mengembangkan sebuah kawasan perumahan di Medan, Sumatera Utara. Kedua perusahaan sepakat mendirikan anak perusahaan dengan bendera PT Samera Kani Jaya. Penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) kerjasama digelar keduanya pada Kamis (19/12).

Baca Juga: Masih dibayangi oversupply, simak rekomendasi saham untuk emiten semen Samera Propertindo merupakan perusahaan properti kawakan yang berbasis di kota Medan yang sudah berdiri sejak 2004. Perusahaan ini telah membangun berbagai properti seperti Villa Samera, De Casa Villa, Padma Village, The Suite dan sejumlah properti lainnya yang selalu laris manis karena memiliki konsep yang unik dan berbeda. Samera Propertindo dikenal sebagai pengembang rumah untuk segmen menengah ke atas. Sementara PT Kani Jaya Sentosa adalah perusahaan kontraktor yang dipimpin oleh Yamitema Tirtajaya Laoly dan sudah banyak membangun infrastruktur di Sumatera Utara seperti jalan dan jembatan.

Yamitema Tirtajaya Laoly adalah putra dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.Kerjasama dengan Samera Propertindo tersebut merupakan langkah awal PT Kani Jaya Sentosa terjun ke sektor properti. Chairman Samera Propertindo Adi Ming E mengatalkan, kerjasama antara Samera Propertindo dengan PT Kani Jaya Sentosa dilakukan karena memiliki visi yang sama. Dia berharapa, kerjasama tersebut bisa meningkatkan branding dan kinerja perusahaan kedua belah pihak, khususnya dalam pengembangan bisnis properti.

Baca Juga: Performa Saham Semen Masih Tertahan Kelebihan Pasokan premium Keputusan untuk mulai mengembangkan proyek baru tersebut karena melihat kondisi perekonomian yang terus membaik. Adi Ming bilang, kebutuhan terhadap perumahan akan terus ada dan sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok yang juga harus dipenuhi sehingga sebetulnya tidak perlu menunggu momentum. “Peluang akan selalu ada, tinggal bagaimana kita melihat ada kesempatan untuk memanfaatkan peluang tersebut,” kata Adi dalam keterangan resminya, Kamis (19/12). PT Samera Kani Jaya akan mengembangkan kawasan perumahan seluas 10 hektar dan akan terus dikembangkan hingga total mencapai 20 hektar. Perumahan yang mengusung nama Sam City itu terletak di kawasan Mariendal, dengan jarak kurang lebih 10 km dari pusat kota Medan. Ini merupakan wilayah potensial untuk dikembangkan. Sejumlah perumahan juga sudah banyak terbangun di kawasan tersebut. Secara resmi Sam City akan diluncurkan di awal tahun 2020. Pada tahap pertama akan dipasarkan 177 unit rumah yang dibanderol mulai dari Rp 250 jutaan. Dalam lima tahun ke depan, PT Samera Kani Jaya berencana akan membangun sebanyak 1.000 unit rumah. ”Kami menargetkan dapat terjual habis dalam satu bulan saja untuk tahap pertama ini,” tegas Adi. Selain mengembangkan Sam City yang menelan investasi sekitar Rp 100 miliar, Samera Propertindo juga tengah mempersiapkan dua proyek anyar lain untuk tahun 2020 mendatang.

Proyek tersebut antara lain de Samera, hunian mewah seharga Rp 3 miliar dengan jumlah yang sangat terbatas dan Samera Suites, apartemen khusus milenial sebanyak 100 unit. Samera Suites menjadi proyek properti berupa hunian vertikal pertama yang dikembangkan oleh Samera Propertindo.

Baca Juga: AJB Bumiputera segera jual aset properti untuk bayar kewajiban “Kami optimis dan yakin industri properti khususnya di kota Medan akan terus menggeliat. Isu adanya resesi yang akan terjadi pada tahun 2020, menurut kami tidak akan menyentuh sektor properti secara langsung.” pungkas Adi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini