Sampai akhir tahun, Smartfren bidik 15 juta pelanggan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) pada tahun ini menargetkan jumlah pelanggannya bisa meningkat. Sampai dengan akhir tahun lalu, jumlah pelanggan FREN tercatat lebih dari 11 juta pelanggan.

Merza Fachys, Direktur Utama PT Smartfren Telecom Tbk menyampaikan jumlah tersebut menyusut akibat adanya aturan registrasi nomer. Sampai dengan kuartal I-2018, menurutnya pelanggan Smartfren baru sekitar tujuh juta pelanggan.

"Setelah konsolidasi 28 Februari 2018 itu jadi tujuh juta pelanggan. Kami targetkan sampai dengan akhir Juni atau kuartal II itu kami bisa di 10 juta pelanggan," ujar Merza di Jakarta, Rabu (30/5).


Perusahaan optimistis jumlah pelanggannya akan meningkat seiring dengan perbaikan layanan dan produk-produk yang kompetitif. Sebab, tak hanya menggaet dari sisi penjualan kartu perdana saja, perusahaan juga rajin melakukan bundling dengan podusen smartphone global dan lokal.

"Sampai akhir tahun kami tidak terlalu agresif, kira-kira sampai akhir tahun bisa sekitar 15 juta pelanggan," lanjut Merza.

Ia mengatakan untuk produk bundling saat ini baik bundling dan andromax kontribusinya cukup baik. Namun saat ini Andromax bersama modem mifi masih sedikit memberikan kontribusi sedikit lebih baik. Keduanya diharapkan bisa meningkatkan pelanggan perusahaan sampai akhir tahun nanti.

"Kami tingkatkan pelanggan tetapi kami tidak tergantung Andromax justru banyak tingkatkan kerjasama dengan global dan lokal brand yang populer. Dengan dua jalur ini kami harapakan penetrasi pelanggan jauh lebih cepat lagi," kata Merza.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi