Sampai Mei, penjualan ritel Gajah Tunggal naik 10%



JAKARTA. Momentum menjelang lebaran membawa keberkahan bagi PT Gajah Tunggal Tbk. Produsen ban ini mencatat hingga Mei tahun ini penjualannya di ritel-ritel meningkat 10% dibandingkan tahun lalu. 

Arijanto Notohardjo, General Manager Marketing and Sales Retail Gajah Tunggal mengatakan, pada Januari sampai Mei Gajah Tunggal telah menjual sekitar 23.000 hingga 26.000 unit per bulan. Jika dikomulasi maka penjualan selama lima bulan pertama tahun ini mencapai 115.000 sampai 130.000 unit ban. "Jumlah tersebut naik 10% dibanding tahun lalu," ungkapnya kepada KONTAN, beberapa waktu lalu.

Untuk seluruh tahun, penjualan ritel Gajah Tunggal ditargetkan mencapai 320.000 unit. Untuk mengenjot penjualan ritel, emiten berkode GJTL ini berencana membangun outlet baru hingga mencapai 102 outlet. "Hingga Juni kami telah menambah 7 outlet baru, jadi total saat ini kami memiliki 89 unit outlet," katanya. Itu berarti hingga akhir tahun, Gajah Tunggal akan membangun 13 ritel baru. Perusahaan ini rencananya akan membangun outlet penjualan di kota-kota kedua (seconday city), seperti Kupang, Muara Bango, dll. Untuk membuka satu outlet baru Gajah Tunggal menginvestasikan sekitar Rp 400 juta hinga Rp 600 juta. Hingga akhir tahun Gajah TUnggal menargetkan pertumbuhan untuk outlet sebesar 25%.


Catharina Widjaja, Direktur Gajah Tunggal menambahkan,  kontribusi ritel hingga kini masih kecil tanpa mengatakan nominalnya. "Ritel  saat ini masih kecil, karena tujuan ritel untuk meningkatkan branding produk ke pasar retail. Kalau dari penjualan tahun lalu ritel hanya kontribusi sekitar 14-15%" ungkapnya kepada KONTAN, Selasa (22/7). Pada tahun lalu, Gajah Tunggal membukukan penjualan sebesar Rp 13.35 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa