JAKARTA. Emiten perkebunan tampaknya masih kesulitan memekarkan kinerjanya. Sampai kuartal ketiga, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) meraup penjualan Rp 5,69 triliun dari Crude Palm Oil (CPO). Angka tersebut melorot 32,82% dari Rp 8,47 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan tersebut lantaran volume penjualan CPO AALI turun 17,17% dari 1 juta ton menjadi 826.472 ton. Sementara rata-rata harga jualnya tergerus 14,8% dari Rp 8.474 per kg menjadi Rp 7.221 per kg. Adapun, harga jual di bulan September ini merupakan yang terendah dibanding bulan-bulan sebelumnya. Hal yang sama terjadi dengan penjualan kernel perseroan yang turun 21,52% dari Rp 1,44 triliun ke posisi Rp 1,13 triliun. Volume penjualan kernel AALI tergerus 6% dari 262.917 ton menjadi 247.130 ton. Lalu rata-rata harga jualnya merosot 16,3% dari Rp 5.487 per kg ke posisi Rp 4.590 per kg.
Sampai September, penjualan CPO AALI turun 32%
JAKARTA. Emiten perkebunan tampaknya masih kesulitan memekarkan kinerjanya. Sampai kuartal ketiga, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) meraup penjualan Rp 5,69 triliun dari Crude Palm Oil (CPO). Angka tersebut melorot 32,82% dari Rp 8,47 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan tersebut lantaran volume penjualan CPO AALI turun 17,17% dari 1 juta ton menjadi 826.472 ton. Sementara rata-rata harga jualnya tergerus 14,8% dari Rp 8.474 per kg menjadi Rp 7.221 per kg. Adapun, harga jual di bulan September ini merupakan yang terendah dibanding bulan-bulan sebelumnya. Hal yang sama terjadi dengan penjualan kernel perseroan yang turun 21,52% dari Rp 1,44 triliun ke posisi Rp 1,13 triliun. Volume penjualan kernel AALI tergerus 6% dari 262.917 ton menjadi 247.130 ton. Lalu rata-rata harga jualnya merosot 16,3% dari Rp 5.487 per kg ke posisi Rp 4.590 per kg.