Sampai sesi I, IHSG masih terseok di zona merah



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih terseok-seok di zona merah. Sampai penutupan sesi I perdagangan hari ini, Selasa (29/10), IHSG turun 31,91 poin atau melemah 0,70% menjadi 4.558,63 poin.

Sebanyak 133 saham turun, 86 saham naik dan 90 saham diam tak bergerak. Sampai jeda makan siang, tercatat ada 1,95 miliar saham yang berpindah tangan dengan nilai Rp 2.162,13 triliun.

Delapan sektor berada di zona merah. Sektor yang mengalami penurunan terdalam adalah produk konsumen turun 1,44%. Selanjutnya sektor keuangan turun 1,116%, manufaktur turun 0,96%, industri lainnya turun 0,75%, pertambangan turun 0,64%, konstruksi turun 0,64%, perdagangan turun 0,43% dan basic Industry turun 0,29%.


Ada dus sektor berada di zona hijau, yakni perkebunan dan infrastruktur yang masing-masing naik 0,57% dan 0,19%.

Saham LQ 45 yang berada di dalam jajaran lima besar top losers adalah; PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 3,59%, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) turun 3,49%, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun 2,68%, dan PT Indofood CBP Sukses Tbk (ICBP) turun 2,63% dan PT Sentul City Tbk (BKSL) turun 2,22%.

Saham LQ45 yang berada di jajaran top gainers adalah; PT MNC Investama Tbk (BHIT) naik 1,41%, PT Multipolar Tbk (MLPL) naik 1,23%, PT BW Plantation Tbk (BWPT) naik 1,16%, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik 0,99%, PT Indomobil Sukses Makmur Tbk (IMAS) naik 0,97%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri