KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sampoerna Agro Tbk masih akan terus meningkatkan target volume produksi Tanda Buah Segar (TBS) di tahun 2020. Emiten yang memiliki kode saham “SGRO” ini menargetkan volume produksi TBS dari perkebunan inti masih bisa bertumbuh 5% dibanding volume produksi TBS dari kebun inti di tahun 2019 yang diproyeksikan mencapai 1,40 juta ton. Artinya, target produksi TBS perseroan pada tahun depan adalah sekitar 1,47 juta ton. Keputusan untuk terus memacu volume produksi didorong oleh tren harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) yang diproyeksikan akan terus membaik di tahun 2020.
Sampoerna Agro (SGRO) anggarkan capex Rp 600 miliar di 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sampoerna Agro Tbk masih akan terus meningkatkan target volume produksi Tanda Buah Segar (TBS) di tahun 2020. Emiten yang memiliki kode saham “SGRO” ini menargetkan volume produksi TBS dari perkebunan inti masih bisa bertumbuh 5% dibanding volume produksi TBS dari kebun inti di tahun 2019 yang diproyeksikan mencapai 1,40 juta ton. Artinya, target produksi TBS perseroan pada tahun depan adalah sekitar 1,47 juta ton. Keputusan untuk terus memacu volume produksi didorong oleh tren harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) yang diproyeksikan akan terus membaik di tahun 2020.