HONGKONG. Rencana merek ternama dan wah merangsek pasar Asia, khususnya China ternyata bukan isapan jempol belaka. Setelah Prada menyatakan minat menjual sebagian saham di bursa Kongkong Hangseng, kini giliran Samsonite. Produsen tas ternama yang berbasis di Luxemburg ini berhasil meraup pendapatan sebesar US$ 1,25 miliar saat melepas sebagian saham perdana di Hangseng hari ini (10/6). Samsonite melepas setidaknya 671,2 juta lembar saham dengan harga HK$ 14,5 per saham. Tanggal 16 Juni nanti, saham Samsonite resmi diperdagangkan di Hangseng. Sayang, harga penawaran saham produsen tas asal Amerika Serikat ini jauh dari harapan. Tadinya, mereka ingin melepas saham Samsonite di atas harga tersebut. Tapi kondisi pasar saham di Asia, khususnya Hongkong yang lagi loyo karena terkena sentiment membuat pihak Samsonite menurunkan harga penawaran, dari HK$ 13,5 - HK$17,5 menjadi HK$ 14,5 – KH$ 15,5 per saham.
Samsonite tercatat di bursa Hangseng
HONGKONG. Rencana merek ternama dan wah merangsek pasar Asia, khususnya China ternyata bukan isapan jempol belaka. Setelah Prada menyatakan minat menjual sebagian saham di bursa Kongkong Hangseng, kini giliran Samsonite. Produsen tas ternama yang berbasis di Luxemburg ini berhasil meraup pendapatan sebesar US$ 1,25 miliar saat melepas sebagian saham perdana di Hangseng hari ini (10/6). Samsonite melepas setidaknya 671,2 juta lembar saham dengan harga HK$ 14,5 per saham. Tanggal 16 Juni nanti, saham Samsonite resmi diperdagangkan di Hangseng. Sayang, harga penawaran saham produsen tas asal Amerika Serikat ini jauh dari harapan. Tadinya, mereka ingin melepas saham Samsonite di atas harga tersebut. Tapi kondisi pasar saham di Asia, khususnya Hongkong yang lagi loyo karena terkena sentiment membuat pihak Samsonite menurunkan harga penawaran, dari HK$ 13,5 - HK$17,5 menjadi HK$ 14,5 – KH$ 15,5 per saham.