SEOUL. Bisnis pembayaran mobile alias mobile payment akan jadi sumber pendapatan baru Samsung Electronics. Raksasa teknologi asal Korea Selatan berencana menggandeng Kakao untuk menggali pasar pembayaran mobile. Sistem yang diluncurkan pada semester kedua tahun ini bermitra dengan 15 bank lokal. Mekanismenya, pengguna Kakao bisa menempatkan sejumlah dana tertentu di akun miliknya. Para pengguna Kakao dapat mengirim uang ke teman-teman mereka ataupun membeli barang yang tersedia di toko Kakao. "Untuk menjadi sukses, penting bagi perusahaan teknologi membentuk kemitraan dengan perusahaan ritel dan keuangan dalam skala besar," ujar Kim Joon Sub, analis Investment E-Trade and Securities yang dikutip dari The Korea Herald di halaman Asia News Network. Tahun lalu, realisasi transaksi mobile payment sebesar US$ 235 miliar. Nilainya diperkirakan akan terus naik menjadi sekitar US$ 720 miliar pada 2017 mendatang.
Samsung lirik bisnis baru
SEOUL. Bisnis pembayaran mobile alias mobile payment akan jadi sumber pendapatan baru Samsung Electronics. Raksasa teknologi asal Korea Selatan berencana menggandeng Kakao untuk menggali pasar pembayaran mobile. Sistem yang diluncurkan pada semester kedua tahun ini bermitra dengan 15 bank lokal. Mekanismenya, pengguna Kakao bisa menempatkan sejumlah dana tertentu di akun miliknya. Para pengguna Kakao dapat mengirim uang ke teman-teman mereka ataupun membeli barang yang tersedia di toko Kakao. "Untuk menjadi sukses, penting bagi perusahaan teknologi membentuk kemitraan dengan perusahaan ritel dan keuangan dalam skala besar," ujar Kim Joon Sub, analis Investment E-Trade and Securities yang dikutip dari The Korea Herald di halaman Asia News Network. Tahun lalu, realisasi transaksi mobile payment sebesar US$ 235 miliar. Nilainya diperkirakan akan terus naik menjadi sekitar US$ 720 miliar pada 2017 mendatang.