SEOUL. Perang paten antar produsen smartphone atau telepon pintar terus terjadi. Tidak hanya antara Apple Inc dengan HTC atau Apple dengan Samsung Electronics, Samsung saat ini juga telah mengajukan tuntutan larangan impor dan penjualan ke Komisi Perdagangan Internasional Amerika Serikat (AS) atas produk Ericsson. Samsung menuding, produsen telepon selular asal Swedia tersebut melanggar tujuh paten miliknya. "Kami telah berusaha bernegosiasi dengan Ericsson dengan itikad baik. Namun Ericsson hanya bersedia melanjutkan perundingan dengan klaim yang tidak masuk akal," kata Samsung, dalam pernyataannya. Tuduhan ini meluncur setelah sebelumnya Ericsson menuding Samsung juga telah melanggar paten miliknya. "Ericsson menuduh pelanggaran produk peralatan jaringan komunikasi, seperti base station," kata Samsung. Walaupun merupakan pemain besar dalam produk smartphone dan tablet, Samsung bukan pemain besar di peralatan jaringan.
Samsung tuntut balik Ericsson
SEOUL. Perang paten antar produsen smartphone atau telepon pintar terus terjadi. Tidak hanya antara Apple Inc dengan HTC atau Apple dengan Samsung Electronics, Samsung saat ini juga telah mengajukan tuntutan larangan impor dan penjualan ke Komisi Perdagangan Internasional Amerika Serikat (AS) atas produk Ericsson. Samsung menuding, produsen telepon selular asal Swedia tersebut melanggar tujuh paten miliknya. "Kami telah berusaha bernegosiasi dengan Ericsson dengan itikad baik. Namun Ericsson hanya bersedia melanjutkan perundingan dengan klaim yang tidak masuk akal," kata Samsung, dalam pernyataannya. Tuduhan ini meluncur setelah sebelumnya Ericsson menuding Samsung juga telah melanggar paten miliknya. "Ericsson menuduh pelanggaran produk peralatan jaringan komunikasi, seperti base station," kata Samsung. Walaupun merupakan pemain besar dalam produk smartphone dan tablet, Samsung bukan pemain besar di peralatan jaringan.