KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) menyiapkan diri untuk ikut dalam lelang operator Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Saat ini, SMDR telah menyiapkan dana berkisar US$ 45 juta untuk itu. Jumlah sebesar itu sekitar 30% dari belanja modal atau capital expenditure (capex) 2018 yang sebesar US$ 150 juta. Direktur SMDR Bani Mulia bilang, terakhir rapat dengan Kementerian Perhubungan (Kemhub) belum ada pengumuman kapan tender itu akan dibuka, tapi target pemerintah pelabuhan beroperasi 2019, berarti dalam waktu dekat harus tender,” tutur Bani kepada Kontan.co.id, Senin (18/12). Dalam lelang Pelabuhan Patimban ini, SMDR tak sendiri. Bani pastikan akan gandeng beberapa partner. Namun, ia masih enggan merinci calon partner nantinya. Namun, ia dengan yakin bilang bahwa tim SMDR nantinya akan lebih dari dua perusahaan. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pemerintah berencana membentuk konsorsium untuk mengelola Pelabuhan Patimban dengan porsi operator Indonesia sebesar 51%, sisanya sebesar 49% dikelola oleh pemerintah Jepang. Kelak, konsorsium tersebut akan dipegang oleh PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dalam bentuk penugasan dan pihak swasta berdasarkan proses lelang.
Samudera Indonesia bersiap ikut Lelang Patimban
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) menyiapkan diri untuk ikut dalam lelang operator Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat. Saat ini, SMDR telah menyiapkan dana berkisar US$ 45 juta untuk itu. Jumlah sebesar itu sekitar 30% dari belanja modal atau capital expenditure (capex) 2018 yang sebesar US$ 150 juta. Direktur SMDR Bani Mulia bilang, terakhir rapat dengan Kementerian Perhubungan (Kemhub) belum ada pengumuman kapan tender itu akan dibuka, tapi target pemerintah pelabuhan beroperasi 2019, berarti dalam waktu dekat harus tender,” tutur Bani kepada Kontan.co.id, Senin (18/12). Dalam lelang Pelabuhan Patimban ini, SMDR tak sendiri. Bani pastikan akan gandeng beberapa partner. Namun, ia masih enggan merinci calon partner nantinya. Namun, ia dengan yakin bilang bahwa tim SMDR nantinya akan lebih dari dua perusahaan. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pemerintah berencana membentuk konsorsium untuk mengelola Pelabuhan Patimban dengan porsi operator Indonesia sebesar 51%, sisanya sebesar 49% dikelola oleh pemerintah Jepang. Kelak, konsorsium tersebut akan dipegang oleh PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dalam bentuk penugasan dan pihak swasta berdasarkan proses lelang.