KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan galangan kapal di Indonesia rencananya bakal mengerek tarif layanan galangan kapal sebesar 30% per Agustus 2021 mendatang. Seperti diketahui, tarif layanan galangan kapal disebut belum pernah naik selama 9 tahun terakhir. Salah satu emiten yang akan menadah berkah dari naiknya harga layanan galangan kapal adalah PT Samudera Indonesia Tbk. Melalui Samudera Shipyard, emiten bersandi SMDR ini menjalankan bisnis galangan kapal. Direktur Utama Samudera Indonesia Bani M. Mulia menegaskan, harga layanan galangan kapal memang belum pernah naik semenjak 2012 silam, sehingga memang sudah saatnya dilakukan penyesuaian harga.
Salah satu indikasinya adalah referensi harga plat baja yang dipakai pada saat itu sekitar Rp 7.500 per kg sedangkan saat ini harganya sudah mencapai Rp 13.700 per kg. Dengan naiknya harga tarif tersebut, ia berharap nantinya mampu mengerek pendapatan dan laba dari lini usaha galangan kapal. Meski begitu, ia bilang efektivitas kenaikan tarif layanan ini nantinya akan bergantung terhadap kemampuan pasarnya. Pasalnya, sekarang ini Samudera Indonesia memiliki pasar yang beragam. “Untuk pemilik kapal yang marketnya sedang bagus tidak akan ada masalah untuk menyerap tarif baru, namun masih ada juga beberapa segmen yang saat ini masih terkendala kelesuan pasar sehingga belum tentu bisa menyerap tarif baru,” ungkap dia saat dihubungi Kontan.co.id baru-baru ini. Baca Juga: Akuisisi bisnis Ahlers di Indonesia, ini pertimbangan Samudera Indonesia (SMDR) Ke depannya, Bani memandang bisnis industri galangan kapal masih memiliki potensi untuk tumbuh. Akan tetapi, yang terjadi saat ini masih banyak juga pemain yang melakukan banting harga. Alhasil, semua pemain belum tentu bisa mengerek tarif layanan galangan kapal dan memperoleh peluang-peluang pekerjaan baru. Sampai saat ini klien galangan kapal SMDR cukup bervariasi, ada dari sektor minyak dan gas yang permintaannya masih cukup baik. Bahkan, Bani menyatakan pihaknya membutuhkan kapasitas baru untuk layanan sektor minyak dan gas.
SMDR Chart by TradingView