JAKARTA. Calon wakil gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2017 nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno, mengaku menyokong semua dana kampanye yang besarnya Rp 13,5 miliar untuk Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.Dana kampanye yang dikeluarkan Sandiaga untuk putaran kedua ini nilainya jauh lebih kecil dari dana kampanye putaran pertama yang mencapai Rp 64,4 miliar. "Untuk (kampanye) putaran kedua, posisi penerimaan kami sebesar Rp 13,5 miliar yang seluruhnya dialokasikan untuk putaran kedua. Semuanya berasal dari dana pribadi Bang Sandi," kata Bendahara Umum Tim Kampanye Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Satrio Dimas Adityo, Kamis (30/3/2017).Dimas menyampaikan, alokasi dana kampanye pada putaran kedua ini pada prinsipnya tidak berbeda jauh dengan putaran pertama. Perbedaannya hanya pada alat peraga. Pada putaran kedua, alat peraga tidak lagi digunakan sesuai dengan aturan Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta.
Sandiaga rogoh Rp 13,5 M kampanye pilgub putaran 2
JAKARTA. Calon wakil gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2017 nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno, mengaku menyokong semua dana kampanye yang besarnya Rp 13,5 miliar untuk Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.Dana kampanye yang dikeluarkan Sandiaga untuk putaran kedua ini nilainya jauh lebih kecil dari dana kampanye putaran pertama yang mencapai Rp 64,4 miliar. "Untuk (kampanye) putaran kedua, posisi penerimaan kami sebesar Rp 13,5 miliar yang seluruhnya dialokasikan untuk putaran kedua. Semuanya berasal dari dana pribadi Bang Sandi," kata Bendahara Umum Tim Kampanye Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, Satrio Dimas Adityo, Kamis (30/3/2017).Dimas menyampaikan, alokasi dana kampanye pada putaran kedua ini pada prinsipnya tidak berbeda jauh dengan putaran pertama. Perbedaannya hanya pada alat peraga. Pada putaran kedua, alat peraga tidak lagi digunakan sesuai dengan aturan Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta.