KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sandimas Group melihat peluang yang positif di lini bisnis produk saniter. Untuk itu perusahaan akan memperkuat penetrasi produknya di pasaran.

Tren ekonomi global sendiri yang fluktuatif, menurut Linda Tan, Chief Executive Officer Sandimas Group menjadikan pasar cukup menantang. Namun perusahaan masih dapat menjaga segmen pasarnya di tengah kondisi tersebut.

Baca Juga: Sandimas Group buka opsi untuk melantai di bursa efek

"Kami akan memaksimalkan jaringan produksi, distribusi dan pergudangan yang sudah kami miliki," terang Linda kepada Kontan.co.id, Rabu (11/3). Adapun kapasitas produksi perseroan diketahui mencapai 10.000 unit produk saniter per bulannya.

Pasar saniter di Indonesia sendiri dinilai masih punya peluang bertumbuh sangat pesat dari tahun ke tahun. Linda belum dapat menjabarkan target pertumbuhan tahun ini, yang jelas untuk Sandimas berusaha memenangkan kompetisi antar pemain saniter dengan memaksimalkan dan garansi mekanikal.

Baca Juga: Sandimas garap segmen ritel dan proyek properti

Antara segmen proyek dan ritel, menurut Linda perusahaan mematok porsi yang berimbang. Selain produk saniter, Sandimas juga mempunyai lini bisnis granit dan kitchen set, menurut Linda bisnis saniter ini ditargetkan menyumbang 20% dari penjualan keseluruhan Sandimas Group.

Mengenai wabah virus korona, menurut perusahaan pengaruhnya belum terlalu signifikan sampai saat ini. Sebab produk saniter salah satu kebutuhan mendasar untuk rumah atau tempat tinggal. "Jadi sejauh ini, suplai dan distribusi berjalan dengan baik untuk customer ritel maupun proyek," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .