Sangat Mudah Dipakai, Marilah Bijak Menggunakan Fitur Paylater, Moms



MOMSMONEY.ID - Moms, paylater memang sangat mudah digunakan. Moms juga bisa memiliki banyak akun paylater sekaligus, tanpa ribet. Sama-sama kredit, bisa bayar belakangan, pengajuan paylater tidak ribet seperti kartu kredit dari perbankan. 

Namun, bagaimana memanfaatkan kredit digital dengan benar?

Eko Endarto, perencana keuangan Finansia Consulting, seperti dikutip Tabloid KONTAN, menyebutkan paylater adalah salah satu fasilitas pembayaran dengan sistem bayar belakangan. Penyedia paylater beragam, ada yang mengenakan bunga dan hanya biaya administrasi.


Jadi, kalau Moms memang harus membeli barang dengan cara menyicil, sebaiknya mempertimbangkan bahwa nilai barang itu akan terus turun, sementara pembayaran yang dilakukan, biasanya akan melebihi harga barang.

Baca Juga: Moms, Tengok Kinerja Portofolio Semester I 2021 dan Cermati Saran Racikan Biar Cuan

Misalnya Moms mengangsur ponsel selama enam bulan. Selama enam bulan itu, sebenarnya harga ponsel yang dibeli di awal sudah turun. Jadi pertimbangkan lagi, apakah sebaiknya menabung selama enam bulan untuk mendapatkan ponsel itu atau justru menyicil, padahal harganya nanti akan turun.

Kecuali, Anda melakukan pembelian mendadak karena ponsel rusak, padahal ponsel diperlukan untuk bekerja. Di sisi lain, Moms belum ada dana untuk membayarnya, maka hal itu sah-sah saja. Jadi, Eko mengatakan tak ada salahnya menggunakan paylater asalkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan. 

Andy Nugroho, Perencana Keuangan Advisors Alliance Group Indonesia  berpendapat sama. Andy memberi contoh lain pada penggunaan Traveloka paylater. Kredit digital yang fokus utamanya pada kegiatan traveling ini bisa digunakan jika memang ada kebutuhan.

Misalnya saja, di masa pandemi ini Moms dianjurkan bekerja dari rumah. Akan tetapi, lingkungan rumah tidak mendukung karena tetangga yang ribut atau sedang direnovasi. Maka Moms bisa memanfaatkan paylater untuk memesan voucher hotel guna mencari tempat nyaman untuk bekerja. Pesan Andy, jangan sampai Anda memanfaatkan paylater untuk sekadar gaya-gayaan.

Lantas, menurut Andy, paylater ini bisa digunakan untuk modal bisnis. Asalkan memang hasil usaha bisa menutupi bunganya dan mendapatkan margin yang sesuai harapan.

Baca Juga: Menabung di Bank Bukan Sekadar Memburu Perasaan Aman

Dirinya juga berasumsi bahwa pemanfaatan paylater lebih pada alternatif terakhir ketika butuh dana darurat. Ada beberapa orang yang menggunakannya sebagai tambahan modal bisnis jangka pendek.

"Penggunaanya untuk darurat dan produktif," kata Andy, kepada Tabloid KONTAN.

Contoh lainnya bisa digunakan jika ada sanak saudara yang sakit atau meninggal dan harus pergi menggunakan pesawat, tetapi uang sudah menipis. Moms bisa menggunakan paylater.

Setali tiga uang dengan Andy, Eko pun juga berpendapat bahwa penggunaan paylater bisa untuk kebutuhan jualan barang tertentu. Misalnya saja membeli barang lewat marketplace, lantas dijual lagi untuk memperoleh keuntungan.

"Yang penting Anda memiliki dana untuk mencicilnya atau melunasinya di kemudian hari," tegas Eko.

Selanjutnya: Pilihan Investasi Halal, Saham Syariah hingga Reksadana Syariah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendrika