KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rasio gini pada bulan September 2020 sebesar 0,385 atau naik dari 0,380 pada September 2019. Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy mengatakan, pandemi Covid-19 ini memang membuat perbedaan pendapatan antar kelompok pendapatan kaya dan miskin menjadi makin besar. “Kebanyakan kelompok miskin pendapatannya jauh lebih menurun daripada kelompok kaya. Sementara kelompok kaya kalaupun menurun, penurunannya tidak sedalam itu. Ini menyebabkan meningkatnya jumlah ketimpangan di dalam negeri,” ujar Yusuf kepada Kontan.co.id, Senin (15/2).
Saran Ekonom CORE untuk menekan rasio gini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rasio gini pada bulan September 2020 sebesar 0,385 atau naik dari 0,380 pada September 2019. Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy mengatakan, pandemi Covid-19 ini memang membuat perbedaan pendapatan antar kelompok pendapatan kaya dan miskin menjadi makin besar. “Kebanyakan kelompok miskin pendapatannya jauh lebih menurun daripada kelompok kaya. Sementara kelompok kaya kalaupun menurun, penurunannya tidak sedalam itu. Ini menyebabkan meningkatnya jumlah ketimpangan di dalam negeri,” ujar Yusuf kepada Kontan.co.id, Senin (15/2).