KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) tahun ini menargetkan 4.000 penyewa. Adapun perusahaan bakal menggunakan strategi penambahan penyewa melalui jalur organik maupun anorganik.

Wakil Direktur Utama TOWR Adam Gifari mengatakan, pihaknya telah menyelesaikan akuisisi perusahaan menara telekomunikasi PT Komet Infra Nusantara yang merupakan anak usaha Nusantara Infrastructure. “Dari situ sudah nambah 2.000 penyewa,” katanya saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (20/7).

Sementara untuk penambahan penyewa lewat jalur organik, Adam mengatakan sudah menambah sekitar 1.000 penyewa hingga semester I-2018. Namun dia belum bisa menyebut jumlah penyewa baru itu berasal dari penambahan menara ataupun berasal dari kolokasi.

Catatan saja, kolokasi adalah pemanfaatan menara yang sudah ada, namun kapasitasnya ditambah agar bisa diisi oleh lebih dari satu penyewa.

Adam belum bisa membeberkan berapa dana yang sudah dikeluarkan TOWR dalam ekspansinya hingga semester I ini karena masih proses tutup buku.

Ekspansi TOWR di tahun ini terhitung cukup besar jika dibandingkan dengan tahun 2017. Sepanjang tahun lalu, perusahaan menambah 300 menara. Tercatat pada akhir 2017 jumlah menara yang dimiliki sebanyak 14.854. Jumlah penyewa di 2017 sebanyak 25.011 dengan tambahan 1.591 penyewa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .