KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk (SAMF) optimistis bisa mengantongi penjualan hingga Rp 2,4 triliun sepanjang tahun ini. Emiten yang memproduksi dan memasarkan produk pupuk premium non-subsidi tersebut menyiapkan strategi untuk mencapai target pertumbuhan bisnisnya. Sekretaris Perusahaan SAMF Dadang Suryanto mengungkapkan bahwa tingginya permintaan pupuk menjadi sumber optimisme Saraswanti Anugerah Makmur. Saat ini, SAMF bahkan sudah memiliki kontrak pengadaan pupuk yang akan didistribusikan mulai kuartal pertama dan kuartal kedua 2022 yang nilainya mencapai sekitar Rp 1 triliun. "Strategi SAMF di tahun 2022 ini adalah berusaha semaksimal mungkin memenuhi permintaan pupuk dari para pelanggan serta memperoleh komitmen pasokan bahan baku dari para supplier baik dari dalam negeri maupun luar negeri," terang Dadang kepada Kontan.co.id, Jum'at (4/2).
Saraswanti Anugerah Makmur (SAMF) Optimistis Mengejar Penjualan Rp 2,4 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk (SAMF) optimistis bisa mengantongi penjualan hingga Rp 2,4 triliun sepanjang tahun ini. Emiten yang memproduksi dan memasarkan produk pupuk premium non-subsidi tersebut menyiapkan strategi untuk mencapai target pertumbuhan bisnisnya. Sekretaris Perusahaan SAMF Dadang Suryanto mengungkapkan bahwa tingginya permintaan pupuk menjadi sumber optimisme Saraswanti Anugerah Makmur. Saat ini, SAMF bahkan sudah memiliki kontrak pengadaan pupuk yang akan didistribusikan mulai kuartal pertama dan kuartal kedua 2022 yang nilainya mencapai sekitar Rp 1 triliun. "Strategi SAMF di tahun 2022 ini adalah berusaha semaksimal mungkin memenuhi permintaan pupuk dari para pelanggan serta memperoleh komitmen pasokan bahan baku dari para supplier baik dari dalam negeri maupun luar negeri," terang Dadang kepada Kontan.co.id, Jum'at (4/2).