JAKARTA. Per 20 Mei 2010, Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Mafia Hukum telah menerima 1.678 laporan pengaduan masyarakat terkait berbagai macam kasus. Tapi, baru 658 di antaranya yang telah dikaji. Guna semakin memperlancar upaya pemberantasan mafia hukum, mulai hari ini Satgas meluncurkan website baru dengan alamat www. satgas-pmh.go.id. Demikian dikatakan Ketua Satgas Kuntoro Mangkusubroto dalam konferensi pers di Kantor Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Senin (24/5). “Dari 1.678 pengaduan tersebut, 658 kasus di antaranya sudah kami kaji,” katanya. Dari sejumlah pengaduan tersebut, kasus terbanyak adalah sengketa tanah, yang berjumlah 182 kasus. “Sedangkan terbanyak kedua adalah kasus korupsi, yakni 106 kasus. Untuk yang ketiga adalah penipuan, sebanyak 89 kasus. Sisanya terdiri dari kategori kasus yang bermacam-macam,” paparnya.
Satgas Mafia Hukum Telah Terima 1.678 Pengaduan Masyarakat
JAKARTA. Per 20 Mei 2010, Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Mafia Hukum telah menerima 1.678 laporan pengaduan masyarakat terkait berbagai macam kasus. Tapi, baru 658 di antaranya yang telah dikaji. Guna semakin memperlancar upaya pemberantasan mafia hukum, mulai hari ini Satgas meluncurkan website baru dengan alamat www. satgas-pmh.go.id. Demikian dikatakan Ketua Satgas Kuntoro Mangkusubroto dalam konferensi pers di Kantor Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Senin (24/5). “Dari 1.678 pengaduan tersebut, 658 kasus di antaranya sudah kami kaji,” katanya. Dari sejumlah pengaduan tersebut, kasus terbanyak adalah sengketa tanah, yang berjumlah 182 kasus. “Sedangkan terbanyak kedua adalah kasus korupsi, yakni 106 kasus. Untuk yang ketiga adalah penipuan, sebanyak 89 kasus. Sisanya terdiri dari kategori kasus yang bermacam-macam,” paparnya.