KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Satyamitra Kemas Lestari Tbk (
SMKL) membukukan laba bersih komprehensif sebesar Rp 166,03 miliar pada tahun 2022. Laba itu naik 53% dari Rp 108,57 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. President Direktur SMKL, Ang Kinardo menuturkan, meski berada di tengah gonjang-ganjing perekonomian di tahun 2022, Satyamitra Kemas Lestari tengah mempertahankan pertumbuhan positif penjualan. Tercatat SMKL membukukan nilai penjualan sebesar Rp 2,22 triliun atau meningkat 5% dari Rp 2,12 triliun pada tahun 2021. Sejalan dengan pertumbuhan penjualan, beban pokok penjualan tercatat meningkat 6% menjadi Rp 1,87 triliun dari Rp1,76 triliun.
“Selain dari peningkatan penjualan, perolehan laba juga disumbang oleh pendapatan dari laba selisih kurs, pendapatan lain-lain, dan revaluasi aset tetap,” katanya dalam keterangan resmi, Minggu (2/4).
Baca Juga: Kantongi Peningkatan Kontrak, Satyamitra Kemas (SMKL) Tingkatkan Penerapan Aspek ESG Pendapatan dari laba selisih kurs tercatat sebesar Rp 7,59 miliar dibandingkan rugi kurs sebesar Rp 72,63 juta pada tahun sebelumnya. Sementara pendapatan lain-lain naik 33% menjadi Rp 23,42 miliar dari Rp 17,59 miliar di tahun 2021. Kemudian, hasil dari revaluasi aset tetap pada tahun 2022 tercatat sebesar Rp 84,97 miliar.
“Kami bersyukur bahwa di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi tahun 2022, Satyamitra Kemas Lestari mampu membukukan pertumbuhan positif penjualan, dan meraih laba bersih. Mengingat tahun 2023 masih akan penuh tantangan, kami akan lebih meningkatkan kehati-hatian dalam setiap tindakan bisnis yang diambil,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari