Sayuran yang Dilarang untuk Darah Tinggi & Cara Merebus Daun Salam untuk Hipertensi



Sayuran yang Dilarang Untuk Penderita Darah Tinggi - JAKARTA. Selain daging, ternyata ada sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi. Tak cukup dengan menjauhi sayuran tersebut, untuk mengobati darah tinggi atau hipertensi dengan alami, bisa konsumsi air rebusan daun salam. Simak manfaat dan cara rebus daun salam untuk darah tinggi.

Sayuran memang mengandung banyak nutrisi dan vitamin yang bagus untuk kesehatan tubuh. Namun, ada sejumlah sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi.

Melansir Grid.id, sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi itu patut diwaspadai. Pasalnya, penderita hipertensi berisiko lebih tinggi terkena penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung, gagal ginjal, hingga stroke.


Penyakit ini bahkan disebut menjadi "sillent killer" yang merenggut nyawa banyak orang. Oleh sebab itu, perilaku dan gaya hidup sehat diperlukan untuk mencegahnya.

Jika Anda sudah menunjukkan gejala darah tinggi, perhatikan beberapa makanan yang Anda konsumsi. Bahkan, makanan seperti sayur yang selalu ada di meja makan ini bisa jadi salah satunya.

Baca Juga: Apa Itu Hipertensi dan 5 Cara untuk Mengendalikannya

Sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi ini karena salah dalam pengolahan. Berikut ini beberapa sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi:

1. Sayur Yang Dimasak Dengan Santan

Sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi pertama adalah sayuran yang dimasak dengan santan. Pada dasarnya semua sayur itu bervaitamin dan juga bermineral tinggi, namun dalam pengolahannya yang terkadang justru yang akan membuat kita mengidap penyakit tertentu.

Supaya penyakit darah tinggi tidak semakin parah, hindarai memasak sayuran dengan menggunakan santan, tentu sayuran yang bersantan seperti sayur lodeh akan memicu darah tinggi semakin meningkat, apalagi kalau konsumsi terlalu sering.

2. Acar

Sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi kedua adalah acar. Acar adalah sayuran yang juga kita kerap konsumsi sebagai lalapan namun ternyata acan pun berabahaya bagi penderita darah tinggi.

Nikmatnya menyantap renyahnya acar karena memang pas dijadikan makanan ringan dengan kalori rendah. Acar ini biasanya kita makan bersam dengan andwich dan ansi goreng, atau dengan menu yang lainnya.

Namun, kita pun perlu tahu dan menerima fakta bahwa acar ini dipenuhi dengan natrium atau garam. Kandungan garam dalam acar bisa meningkatkan tekanan darah tinggi pada penderita hipertensi.

3. Tomat Kalengan

Sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi ketiga adalah tomat kaleng. Sayur tomat memang merupakan salah satu jenis sayur dengan kandungan nutrisi tinggi, tomat juga yaitu makanan yang mengandung vitamin E tomat ini juga bisa dikonsumsi sebagai lalapan, tapi tentu ini baik sekali untuk dikonsumsi asalkan bukan tomat kalengan.

Perlu Anda ketahui bahwa kadar garam npada saus tomat maupun tomat kalengan mengandung kadar tinggi akan garam. Kita semua perlu tahu bahwa ada sekitar 680 mg sodium didalam jus tomat percangkirnya, sedangkan ada 130 mg sodium yang tersedia pada seporsi spaghetti daging dengan saus tomat.

Karena kandungan garamnya yang begitu tinggi tersebutlah para pengidap darah tinggi harus lebih waspada dan menjadi selektif.

Manfaat daun salam untuk darah tinggi

Daun salam menyimpan berbagai manfaat bagi kesehatan, salah satunya untuk darah tinggi. Dilansir dari website resmi Kementerian Kesehatan, daun salam mengandung vitamin dan senyawa baik seperti vitamin B2, vitamin B3, vitamin C, Tannin, Alkaloid, Steroid, Triterpenoid, dan Flavonoid serta senyawa-senyawa lain.

Kandungan inilah yang membuat daun salam memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut manfaat daun salam untuk kesehatan:

1. Menurunkan kadar asam urat

Sudah bukan rahasia bila daun salam merupakan obat herbal asam urat. Daun salam mengandung senyawa aktif kuersetin, miristin, dan mirisetin yang berperan untuk menurunkan kadar asam urat. Untuk mengatasi asam urat, Anda cukup merebus daun salam dengan 10 gelas air. Tunggu hingga mendidih dan tersisa setengahnya. Minum air rebusan tersebut dua kali sehari.

2. Menurunkan gula darah, kolesterol dan trigliserida

Daun salam berjasa dalam menurunkan kadar glukosa darah, kolesterol, dan trigliserida, sehingga bermanfaat untuk menyembuhkan diabetes tipe 2. Antioksidan dalam daun salam mendukung tubuh untuk memproses insulin dengan lebih efisien, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes dan penderita resistensi insulin. Untuk mendapatkan manfaat ini, Anda bisa mengeringkan daunnya dan menjadikannya bubuk, kemudian mengonsumsinya secara rutin dengan menambahkan satu sendok teh menjadi dua ke dalam 200 mililiter (ml) air.

3. Penghilang rasa sakit

Minyak atsiri daun salam bernama Eugenol dan Methyl chavicol efektif membunuh bakteri dan jamur. Juga sangat baik untuk mengobati peradangan dan nyeri umum seperti keseleo, artritis dan rematik.Memijat tubuh dengan minyak daun salam juga diketahui dapat membantu meredakan migrain dan sakit kepala. Ini juga bisa meningkatkan sirkulasi darah dan memberi rasa nyaman.

4. Mengurangi kecemasan dan stress

Manfaat rebusan daun salam yang lainnya adalah mengurangi kecemasan dan stres. Daun salam mengandung zat bernama linalol yang mampu menurunkan hormon stres dalam tubuh. Zat ini biasanya banyak terkandung di dalam aromaterapi.

5. Mencegah hipertensi

Manfaat daun salam lainnya yakni bisa menjadi obat untuk menurunkan tekanan darah yang ada di dalam tubuh, sehingga dapat menghindarkan Anda dari hipertensi. daun salam yang mengandung flavonoid yang cukup tinggi dipercaya  mampu menurunkan tekanan darah.

6. Meningkatkan kesehatan jantung

Asam caffeic merupakan senyawa organik penting yang ditemukan dalam daun salam. Senyawa itu berguna untuk meningkatkan kesehatan jantung. Asam caffeic dapat membantu menghilangkan LDL atau kolesterol jahat dari sistem kardiovaskular.

7. Meningkatkan kekebalan tubuh

Air rebusan daun salam juga dipercaya mengandungan berbagai vitamin B6, B12, C, dan D yang mampu meningkatkan kekebalan tubuh. Adanya vitamin C di dalam air rebusan tersebut ampuh dalam melawan radikal bebas.  Dengan begitu, sistem kekebalan tubuh pun akan baik dan membuat orang tidak mudah terserang penyakit. Untuk mendapatkan khasiatnya, Anda cukup mengambil 10 hingga 15 daun salam yang segar. Setelah itu, rebus dalam tiga gelas air hingga tersisa satu gelas saja dan minum secara teratur.

Cara merebus daun salam untuk asam urat dan kolesterol

Cara merebus daun salam untuk darah tinggi ini sangatlah mudah. Hanya dengan merebus tiga gelas air dengan 10 lembar daun salam.

Tunggu sampai mendidih dan airnya susut menjadi satu gelas kemudian konsumsi. Bisa bisa dikonsumsi untuk dua kali minum.

Itulah sayuran yang dilarang untuk penderita darah tinggi dan cara merebus daun salam untuk darah tinggi. Jangan lupa konsultasikan dengan dokter jika darah tinggi tak kunjung turun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto