JAKARTA. Arus modal asing ke dalam negeri alias capital inflow terus membanjir. Data Bank Indonesia terbaru mencatat, posisi kepemilikan asing di instrumen moneter Sertifikat Bank Indonesia (SBI) per 20 Agustus 2010 mencapai Rp 57,92 triliun. Angka ini meningkat Rp 3,21 triliun bila dibandingkan posisi pekan pertama Agustus lalu. Dengan demikian, posisi outstanding SBI sampai 20 Agustus mencapai Rp 271,52 triliun.
Kepala Biro Humas BI Difi A. Johansyah menuturkan, dalam rentang sepekan yakni antara 16 Agustus sampai dengan 20 Agustus, total capital inflow di berbagai instrumen keuangan mencapai Rp 2,14 triliun. Terdiri atas capital inflow di saham sebesar Rp 1,99 triliun, lalu di SBI mencapai Rp 1,19 triliun, "Sedangkan di Surat Utang Negara, tercatat capital outflow sebesar Rp 1,04 triliun," jelasnya dalam surat elektronik yang diterima KONTAN, Kamis (26/8).
Di pasar valas, pelaku asing tercatat sebagai net seller sebesar US$ 0,32 miliar. Setelah pekan sebelumnya tercatat nett beli sebesar US$ 0,13 miliar. "Ini seiring dengan meningkatkan risk appetite investor terhadap aset domestik khususnya saham," kata Difi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News