SBN Masih Menjadi Primadona bagi Asuransi Jiwa dalam Menempatkan Investasi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Instrumen Surat Berharga Negara (SBN) ternyata masih menjadi primadona bagi perusahaan asuransi jiwa dalam menempatkan investasi. Bahkan, nilai penempatan di SBN terlihat makin meningkat dibandingkan jenis instrumen lain.

Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa (AAJI), industri asuransi jiwa menempatkan investasi di instrumen SBN sebesar Rp 205,66 triliun per kuartal III-2024. Ketua Bidang Bisnis Syariah AAJI Paul Kartono mengatakan nilai itu meningkat 28,3%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 160,29 triliun.

Jika ditelaah, nilai investasi di SBN per kuartal III-2023 yang sebesar Rp 160,29 triliun juga tercatat meningkat 21,7%, jika dibandingkan nilai per kuartal III-2022 yang sebesar Rp 131,74 triliun.


Baca Juga: AAJI Catat Investasi Industri Asuransi Jiwa Rp 553,53 Triliun per Kuartal III-2024

"Penempatan investasi terbesar industri asuransi jiwa berada di instrumen SBN, dengan total kontribusi mencapai 37,2% dari total aset investasi secara keseluruhan," ungkap Paul dalam konferensi pers di Kantor AAJI, Jakarta Pusat, Jumat (29/11).

Setelah SBN, Paul menerangkan asuransi jiwa juga menempatkan investasi di instrumen saham. Dia bilang nilai investasi di instrumen saham mencapai Rp 144,91 triliun per kuartal III-2024. Sayangnya, nilai investasi instrumen tersebut menurun 7,5%, dibandingkan periode sama tahun lalu. Adapun kontribusi instrumen saham terhadap total investasi sebesar 26,2% per kuartal III-2024.

Baca Juga: Menilik Prospek Kinerja Asuransi Jiwa pada Tahun Depan

Lebih lanjut, Paul mengatakan asuransi jiwa juga banyak menempatkan investasi di instrumen reksadana. Adapun nilai investasinya mencapai Rp 72,3 triliun per kuartal III-2024. 

Sama halnya dengan saham, nilai instrumen reksadana juga menurun sebesar 18,9%, jika dibandingkan periode sama tahun lalu. Adapun kontribusi instrumen reksadana terhadap total investasi sebesar 13,1% per kuartal III-2024.

Sebagai informasi, total investasi industri asuransi jiwa per kuartal III-2024 sebesar Rp 553,53 triliun. Nilai itu meningkat 3,7%, jika dibandingkan pencapaian per September 2023 yang sebesar Rp 534 triliun. Adapun total investasi mengambil kontribusi dari total aset industri asuransi jiwa sebanyak 87,8%.

Selanjutnya: ASICS Dukung Atlet Lari RobiSyianturi Pecahkan Rekor Marathon di Valencia Spanyol2024

Menarik Dibaca: Cara Melihat Spotify Wrapped 2024 untuk Mengetahui Playlist Selama 1 Tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .