KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan akan menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) ritel dengan target Rp 100 triliun pada tahun depan. Target tersebut naik dari penerbitan SBN ritel tahun ini yang senilai Rp 97,2 triliun. Ekonom Makroekonomi dan Pasar Keuangan Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia (UI) Teuku Riefky optimistis SBN ritel masih akan menarik bagi investor. Riefky melihat, belakangan ini utamanya selama pandemi Covid-19 SBN ritel mulai banyak diminati dari kalangan milenial, seiring meningkatnya literasi keuangan dari generasi yang lebih muda.
SBN ritel masih menarik bagi investor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Keuangan akan menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) ritel dengan target Rp 100 triliun pada tahun depan. Target tersebut naik dari penerbitan SBN ritel tahun ini yang senilai Rp 97,2 triliun. Ekonom Makroekonomi dan Pasar Keuangan Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia (UI) Teuku Riefky optimistis SBN ritel masih akan menarik bagi investor. Riefky melihat, belakangan ini utamanya selama pandemi Covid-19 SBN ritel mulai banyak diminati dari kalangan milenial, seiring meningkatnya literasi keuangan dari generasi yang lebih muda.