SBY mengajak masyarakat belanjakan duit di Jakarta Fair



JAKARTA. Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau lebih dikenal Jakarta Fair 2011 telah resmi dibuka. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun lantas mengajak masyarakat untuk membelanjakan uangnya di PRJ."Saya ingin menghimbau kepada warga Jakarta yang memiliki kemampuan finansial tinggi untuk berbelanja," kata SBY saat membuka PRJ, Kamis (9/6).Tak hanya itu, SBY juga menyentil bagi masyarakat yang memiliki kemampuan keuangan, jangan menyimpan uang tersebut di bawah bantal. Menurutnya alangkah baiknya uang tersebut diinvestasikan.Menurutnya, membelanjakan uang di PRJ atau diinvestasi secara langsung akan menggerakan perekonomian. "Pergerakan ekonomi akan menyebabkan pajak yang diterima negara menjadi tinggi pula. Maka biaya untuk program pembangunan semakin besar," katanya.

SBY juga bilang, dari tahun ke tahun, PRJ mengalami peningkatan pesat. Pada 2005 lalu, misalnya, jumlah pengunjung mencapai 1,5 juta. Sementara, di 2010 jumlahnya sudah mencapai 3,5 juta orang. Peningkatan juga terjadi pada jumlah peserta pameran yang hanya mencapai 1.721 di 2005 dan 2.850 di 2010. Sedangkan omzet dalam transaksi jual beli tahun 2005 mencapai Rp 477 miliar dan 2010 mencapai Rp 1,3 triliun.

Seperti tahun sebelumnya, pesta rakyat yang ditujukan untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta ke-484 ini akan berlangsung selama sebulan penuh mulai 9 Juni-10 Juli 2011.Dalam kegiatan ini, berbagai produk unggulan dalam negeri yang diproduksi para pengusaha kecil, menengah, besar hingga koperasi dari seluruh wilayah di Indonesia akan dipamerkan. Selain itu, sebanyak 2.600 perusahaan dengan 1.300 stand yang terdiri dari perusahaan swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), anjungan dari hampir seluruh provinsi di Indonesia akan meramaikan PRJ tahun ini. Ditargetkan, sebanyak 4 juta orang akan mengunjungi PRJ selama satu bulan penuh dengan target nilai transaksi sebesar Rp 3,5 triliun. PRJ dibuka setiap harinya mulai pukul 15.30 – 22.00 pada hari biasa dan pukul 10.00 – 23.00 pada hari libur (Sabtu – Minggu) pada tanggal 9 Juni – 10 Juli. Untuk tiket masuk, masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya yakni, Rp 15 ribu untuk hari biasa dan Rp 20 ribu untuk hari libur.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie