KONTAN.CO.ID - Untuk mendukung operasional sejumlah anak usahanya di Indonesia, SCG menunjuk Standard Chartered Bank untuk mengelola keuangan anak usahanya. Penandatanganan kerja sama ini dilakukan langsung oleh CEO Standard Chartered Bank Indonesia, Rino Donosepoetro dan Country Director SCG Indonesia, Natapong Chantrakul.

SCG memang memiliki fokus bisnis di Indonesia yang meliputi semen dan bahan bangunan, kemasan dan kimia. Standar Chartered Bank ditunjuk sebagai pengelola dana keuangan yang terintegrasi dan menyeluruh sesuai dengan kebutuhan SCG.

Anak usaha yang masuk dalam perjanjian ini antara lain PT SCG Indonesia, PT Semen Jawa, PT Tambang Semen Sukabumi, PT SCG Readymix Indonesia, PT Pion Quarry Nusantara, PT Semen Lebak, PT SCG Pipe and Precast Indonesia. Kemudian PT KIA Serpih Mas, PT KIA Keramik Mas, PT Surya Siam Keramik, PT Primacorr Mandiri, PT Indokris Pritingdo, PT Indocorr Packaging. Juga PT TPC Indo Plastic and Chemicals, PT Keramika Indonesia Asosiasi Tbk, PT Kokoh Inti Arebama Tbk dan PT SCG Lighweight Concrete Indonesia.

Natapong Chantrakul, Country Director SCG Indonesia mengatakan, SCG sebagai perusahaan yang sudah berdiri lebih dari 100 tahun dan memiliki visi menjadi pemain terdepan di ASEAN tentunya membutuhkan dukungan pengelolaan keuangan. Saat ini, seluruh anak usaha SCG memiliki 75 akun di berbagai bank di Indonesia. Dengan adanya solusi yang ditawarkan oleh Stanchart mengurangi 70% dari jumlah tersebut dan akan meningkatkan efisiensi di SCG.

"Indonesia secara khusus menjadi fokus utama kami karena sejak tahun 2011 kami secara intensif melakukan investasi dalam berbagai jenis usaha. Dengan dukungan layanan cash management dan layanan keuangan bagi supply chain, komitmen untuk mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dapat diwujudkan," ujar Natapong dalam siaran pers, Kamis (7/9).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini