KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Schneider Electric, perusahaan global dalam transformasi digital di pengelolaan energi dan otomasi, mengungkapkan digitalisasi industri makanan dan minuman (mamin) tidak hanya dapat meningkatkan ketahanan operasional, juga semakin mendekatkan dan meningkatkan kepercayaan dari konsumennya. Business Vice President Industrial Automation Schneider Electric Indonesia & Timor Leste Hedi Santoso menerangkan, konsumen kini semakin menuntut keterbukaan dan akses informasi terhadap produk yang mereka beli. Konsumen ingin memverifikasi dari mana bahan-bahan tersebut bersumber dan apakah mereka telah diproses dengan cara yang aman dan berkelanjutan. "Digitalisasi memungkinkan perusahaan makanan dan minuman untuk memenuhi tuntunan konsumen akan keterlacakan proses siklus hidup produk secara menyeluruh. Mulai dari ketersediaan bahan baku, pemrosesan, penyimpanan, hingga distribusi produk. Meningkatkan kelincahan dan kontrol yang lebih tepat yang pada akhirnya akan meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap perusahaan,” ungkap Hedi dalam keterangan tertulis, Kamis (5/8).
Schneider Electric: Transformasi digital tingkatkan daya saing industri mamin
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Schneider Electric, perusahaan global dalam transformasi digital di pengelolaan energi dan otomasi, mengungkapkan digitalisasi industri makanan dan minuman (mamin) tidak hanya dapat meningkatkan ketahanan operasional, juga semakin mendekatkan dan meningkatkan kepercayaan dari konsumennya. Business Vice President Industrial Automation Schneider Electric Indonesia & Timor Leste Hedi Santoso menerangkan, konsumen kini semakin menuntut keterbukaan dan akses informasi terhadap produk yang mereka beli. Konsumen ingin memverifikasi dari mana bahan-bahan tersebut bersumber dan apakah mereka telah diproses dengan cara yang aman dan berkelanjutan. "Digitalisasi memungkinkan perusahaan makanan dan minuman untuk memenuhi tuntunan konsumen akan keterlacakan proses siklus hidup produk secara menyeluruh. Mulai dari ketersediaan bahan baku, pemrosesan, penyimpanan, hingga distribusi produk. Meningkatkan kelincahan dan kontrol yang lebih tepat yang pada akhirnya akan meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap perusahaan,” ungkap Hedi dalam keterangan tertulis, Kamis (5/8).