KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan harga saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) sangatlah dinamis. Setelah mengalami dua kali auto rejection atas (ARA) pada dua hari pertama sejak mereka menggelar initial public offering (IPO), saham BUKA justru mengalami auto rejection bawah (ARB) dalam dua hari terakhir. Teranyar, pada perdagangan hari ini, Kamis (12/8), saham BUKA membuka perdagangan di level Rp 1.035 per saham dan langsung ambles 6,76% ke Rp 965 per saham. Kapitalisasi pasar BUKA pun kini sudah turun di bawah Rp 100 triliun, tepatnya Rp 99,45 triliun. Walau begitu, investor institusi seperti Schroder Investment Management Indonesia mengklaim tidak khawatir dengan pergerakan harga saham BUKA belakangan ini. Adapun, Schroder merupakan salah satu manajemen investasi yang membeli saham BUKA saat perhelatan IPO.
Schroder: Saham BUKA masuk ke portofolio sebagai investasi jangka panjang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan harga saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) sangatlah dinamis. Setelah mengalami dua kali auto rejection atas (ARA) pada dua hari pertama sejak mereka menggelar initial public offering (IPO), saham BUKA justru mengalami auto rejection bawah (ARB) dalam dua hari terakhir. Teranyar, pada perdagangan hari ini, Kamis (12/8), saham BUKA membuka perdagangan di level Rp 1.035 per saham dan langsung ambles 6,76% ke Rp 965 per saham. Kapitalisasi pasar BUKA pun kini sudah turun di bawah Rp 100 triliun, tepatnya Rp 99,45 triliun. Walau begitu, investor institusi seperti Schroder Investment Management Indonesia mengklaim tidak khawatir dengan pergerakan harga saham BUKA belakangan ini. Adapun, Schroder merupakan salah satu manajemen investasi yang membeli saham BUKA saat perhelatan IPO.