KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Jika tak ada aral melintang, pengumuman sumber daya manusia (SDM) yang menjadi pengelola Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) diumumkan besok. Ekonom Universitas Paramadina, Wijayanto Samirin mengatakan, SDM Danantara sangat erat kaitannya dengan trust publik/investor ke Danantara. Hal ini mengingat BUMN mewakili hampir 20% market cap Bursa Efek Indonesia (BEI). “Maka trust tersebut sangat penting bagi kinerja IHSG, apalagi saat ini risiko global dan domestik sedang sama – sama tinggi, dimana investor – investor besar dunia sedang dalam proses rebalancing aset,” ujar Wijayanto kepada Kontan, Minggu (23/3).
SDM Danantara Hadapi Tantangan Kepercayaan Publik
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Jika tak ada aral melintang, pengumuman sumber daya manusia (SDM) yang menjadi pengelola Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) diumumkan besok. Ekonom Universitas Paramadina, Wijayanto Samirin mengatakan, SDM Danantara sangat erat kaitannya dengan trust publik/investor ke Danantara. Hal ini mengingat BUMN mewakili hampir 20% market cap Bursa Efek Indonesia (BEI). “Maka trust tersebut sangat penting bagi kinerja IHSG, apalagi saat ini risiko global dan domestik sedang sama – sama tinggi, dimana investor – investor besar dunia sedang dalam proses rebalancing aset,” ujar Wijayanto kepada Kontan, Minggu (23/3).