KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) cukup optimis dalam lelang Wilayah Kerja (WK) Migas Tahap I tahun 2019. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Djoko Siswanto menyebut baru saja sebulan lelang dibuka sudah ada 11 perusahaan migas yang mengakses dokumen lelang.

"11 Maret 2019 hasilnya sudah ada 11 yang akses bid document. Sejauh ini 100% laku, ini belum sebulan, mungkin kalau sudah 24 april akan lebih banyak," ujar Djoko, Senin (11/3).

Djoko mengklaim 11 perusahaan tersebut merupakan perusahaan migas bonafide dan punya pengalaman. "Bukan perusahaan dhuafa. Perusahaan gede terutama West Ganal karena Signature Bonus-nya saja US$ 15 juta," imbuhnya.

Sebanyak 11 perusahaan yang mengakses dokumen lelang di lima WK yang ditawarkan pemerintah terdiri dari dua perusahaan mengakses WK Anambas, tiga perusahaan di WK West Ganal, satu perusahaan di WK West Kaimana, tiga perusahaan di WK Selat Panjang, dan dua perusahaan di WK West Kampar.

Biarpun begitu, 11 perusahaan tersebut belum ada satupun yang mengembalikan dokumen lelang. Djoko yakin 11 perusahaan nantinya akan mengembalikan dokumen lelang menjelang batas akhir lelang.

"Biasanya itu pas hari terakhir karena mereka takut bocor penawarannya,"kata Djoko. Pemerintah pun telah membuka akses dokumen lelang dari 25 Februari hingga 24 April. Sementara batas waktu pemasukan dokumen lelang pada 25 April 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .