KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) berhasil mempercepat penyelesaian 12 proyek migas yang sebenarnya ditargetkan selesai di akhir tahun nanti. Keberhasilan ini membuat SKK Migas membuat prognosa baru yakni jumlah proyek yang diperkirakan dapat onstream di tahun 2021 menjadi 15 proyek. Dengan diselesaikannya 12 proyek migas ini, memberikan tambahan produksi migas nasional sebesar 14.486 barel minyak per hari (BOPD) dan 489 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) gas, dengan total investasi sebesar US$ 1,5 miliar atau setara Rp. 21,75 triliun. Perincian 12 proyek tersebut ialah, Lematang Compression Medco E&P Lematang, WB NAG Compression PetroChina Jabung Ltd., Gas Supply to RU-V Pertamina Hulu Mahakam, Merakes Eni East Sepinggan, North Area Jindi South Jambi Block B, EPF Belato2 Seleraya Merangin Dua, SP akasia Bagus Pertamina EP, KLD PHE ONWJ, Upgrade Bangadua Pertamina EP, Sidayu Saka Indonesia Pangkah Ltd., West Pangkah Saka Indonesia Pangkah Ltd., dan EOR Jirak Pertamina EP.
Sebanyak 15 proyek migas diprediksi bisa onstream pada tahun 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) berhasil mempercepat penyelesaian 12 proyek migas yang sebenarnya ditargetkan selesai di akhir tahun nanti. Keberhasilan ini membuat SKK Migas membuat prognosa baru yakni jumlah proyek yang diperkirakan dapat onstream di tahun 2021 menjadi 15 proyek. Dengan diselesaikannya 12 proyek migas ini, memberikan tambahan produksi migas nasional sebesar 14.486 barel minyak per hari (BOPD) dan 489 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD) gas, dengan total investasi sebesar US$ 1,5 miliar atau setara Rp. 21,75 triliun. Perincian 12 proyek tersebut ialah, Lematang Compression Medco E&P Lematang, WB NAG Compression PetroChina Jabung Ltd., Gas Supply to RU-V Pertamina Hulu Mahakam, Merakes Eni East Sepinggan, North Area Jindi South Jambi Block B, EPF Belato2 Seleraya Merangin Dua, SP akasia Bagus Pertamina EP, KLD PHE ONWJ, Upgrade Bangadua Pertamina EP, Sidayu Saka Indonesia Pangkah Ltd., West Pangkah Saka Indonesia Pangkah Ltd., dan EOR Jirak Pertamina EP.